Page 75 - E-MODUL MOBILITAS MANUSIA FASE F
P. 75

B.  Sistem Gerak Aktif (Otot Rangka)
                              Otot  rangka  adalah  otot
                       yang  melekat  pada  tulang  dan
                       dapat bergerak secara aktif untuk
                       menggerakkan  tulang  sehingga
                       disebut alat gerak aktif. Berat otot
                       rangka  adalah  40%  dari  berat
                       badan. Kepala otot dan ekor otot
                       merupakan  jaringan  ikat  padat
                       kuat yang disebut tendon. Tendon
                       adalah  tempat  melekatnya  otot
                       pada  tulang.  Tendon  dibagi                             [Sumber:  Kemdikbud, 2022]
                       menjadi dua jenis, yaitu origo dan insersio. Origo adalah ujung otot (kepala otot)
                       yang melekat pada tulang yang tidak bergerak ketika otot berkontraksi. Insersio
                       adalah  bagian  ujung  otot  lain  (ekor  otot)  yang  melekat  pada  tulang  yang
                       bergerak ketika otot berkontraksi.

                      Struktur Otot Rangka

                              Secara  keseluruhan,  otot  dibungkus  oleh  selapis  jaringan  ikat  agak
                       padat  yang  disebut  epimisium.  Epimisium  dapat  dilihat  dengan  mata  dan
                       tampak seperti selubung putih. Di dalam epimisium, terdapat beberapa berkas
                       serat-serat  otot  yang  disebut  fasikulus.  Setiap  fasikulus  dibungkus  oleh
                       selubung tipis perimisium. Fasikulus tersusun dari banyak sel otot berbentuk
                       serat  (miofibril)  otot  secara  individual  dibungkus  oleh  jaringan  ikat  halus
                       endomisium. Di bawah endomisium, terdapat membran sel otot yang disebut
                       sarkolema.  Di  dalam  sarkolema,  terdapat  glikogen  (cadangan  energi),
                       mioglobin,  enzim,  dan  ion-ion,  seperti  kalium,  magnesium,  dan  fosfat.
                       Mioglobin berfungsi menyimpan dan memindahkan oksigen dari hemoglobin
                       dalam  sirkulasi  ke  enzim-enzim  respirasi  di  dalam  sel  kontraktil.  Di  bawah
                       sarkolema,  terdapat  sitoplasma  yang  disebut  sarkoplasma.  Sarkoplasma
                       berisi cairan gelatin, glikogen, lemak, dan organel sel, seperti mitokondria.
                              Miofibril terdiri atas protein kontraktil berupa protein filamen yang disebut
                       miofilamen. Miofilamen dibagi menjadi dua jenis, yaitu tebal dan miofilamen
                       tipis. Miofilamen tebal tersusun dari protein miosin, sedangkan miofilamen
                       tipis  tersusun  dari  protein  aktin.  Protein  tambahan  tropomiosin  dan
                       troponin  yang  melekat  pada  aktin.  Kombinasi  miofilamen  tebal  dan
                       miofilamen tipis menunjukkan adanya pita gelap dan pita terang seperti lurik
                       sehingga otot rangka disebut otot lurik.






                                                                                                             75
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80