Page 87 - 1-5
P. 87
Tegangan listrik dan arus listrik yang dihasilkan generator
berbentuk tegangan dan arus listrik sinus soidal yang berarti
besarnya nilai tegangan dan kuat arus listriknya sebagai fungsi
sinus yang sering dinyatakan dalam diagram fasor (fase vektor).
Diagram fasor adalah menyatakan suatu besaran yang nilainya
berubah secara kontin,u fasor dinyatakan dengan suatu vektor
yang nilainya tetap berputar berlawanan dengan putaran jarum
jam. Apabila generator tersebut dihubungkan dengan suatu
penghantar R dan menghasilkan tegangan maksimum sebesar
, maka tegangan dan arus listrik yang melewati penghantar
tersebut dinyatakan :
V = I =
= 2
Keterangan :
I = kuat arus (Ampere)
= kuat arus maksimum (Ampere)
V= tegangan (Volt)
= tegangan maksimum (Volt)
2. Pengertian Sudut Fase dan Beda Fase dalam Arus Bolak
Balik
Arus dan tegangan bolak-balik (AC) dapat dilukiskan
sebagai gelombang sinusoidal, jika besarnya arus dan tegangan
dinyatakan dalam persamaan:
=
= sin sin( + 90°)
80