Page 17 - eter
P. 17

RANGKUMAN






                   Eter adalah suatu senyawa organik yang mengandung gugus R—O—R', dengan R
            dapat berupa alkil maupun aril. Sifat-sifat eter yaitu pada keadaan standar, hampir seluruh
            senyawa eter berwujud cair, kecuali dimetil eter (gas).  titik didih dan titik leleh eterlebih

            kecil.  Ini  terjadi  karena  antar  molekul  eter  tidak  membentuk  ikatan  hidrogen.  Eter  juga
            cenderungbersifat non polar, sehingga kelarutannya dalam air sangat kecil. Selain itu eter
            bersifat mudah terbakar. Pembuatan eter dapat dibuat melalui sintesis dietil eter melalui
            reaksi antara asam sulfatdengan etanol dan sintesis eter williamson yang melibatkan
            perpindahan nukleofilik ion halida atau gugus pergi lain yang baik oleh ion alkoksida.

                    Beberapa reaksi eter diantaranya :
             1. Substitusi eter melalui reaksi SN1 maupun SN2
             2. Substitusi epoksida, yang dapat dilakukan dalam keadaan :
                  -asam = pada keadaan asam, tidak terjadi penyerangan secara langsung karna
             pada  keadaan  ini  berlangsung  reaksi  SN1.  Terlebih  dahulu  atom  O  akan
             terprotonasi dan terbentuk karbokation. Pada keadaan asam,  serangan juga terjadi
             pada karbon yang lebih terhalang.
                  -basa = pada keadaan basa, terjadi penyerangan secara langsung karna pada
             keadaan basa berlangsung reaksi SN2. Dan juga, penyerangan terjadi pada karbon
             yang  lebih  tidak  terhalang  sehingga  ini  juga  yang  menyebabkan  ikatan  pada
             keadaan basa langsung terputus.

                   Eter dapat dikelompokkan berdasarkan jenis-jenisnya diantaranya :
            1.  eter  mahkota  :  merupakan  eter  siklik  yang  strukturnya  terdiri  dari  satuan
            berulang  -OCCH2CH2  segi  yang  unik  dari  eter  mahkota  menyepit  ion  logam-eter
            siklik dengan ukuran tertentu
            2.    serta  tiol  yang  merupakan  sebuah  senyawa  yang  mengandung  gugus  fungsi
            yang  terdiri  dari  atom  sulfur  dan  atom  hidrogen  (-SH).  Sedangkan  sulfida  atau

            disebut  juga  Tioeter  mirip  dengan  eter,  yang  membedakannya  kandungan  atom
            belerang didalamnya.
                           Selain  sebagai  obat  bius,  banyak  sekali  kegunaan  eter  dalam  kehidupan
             sehari-hari,  diantaranya  dalam  bidang  kesehatan  atau  medis,  industri  dan
             laboratorium














    K I M I A   O R G A N I K
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22