Page 14 - eter
P. 14
ETER MAHKOTA
Eter mahkota adalah eter siklik yang strukturnya terdiri dari satuan berulang
2
2
-OCH CH -, yang diturunkan dari 1,2-etandiol. Senyawa ini diberi nama sebagai x-
crown- y, dengan x = jumlah total atom dalam cincin dan y = banyaknya atom
oksigen dalam cincin.
Segi yang unik dari eter mahkota adalah bahwa merekae dapat menyepit
ion logam-eter siklik dengan ukuran tertentu menyepit ion logam dengan
ukuran tertentu. Jadi 18 crown-16 menyepit K+, 15-crown-5 menyepit Na+ yang
lebih kecil, dan 12-crown- 4 menyepit Li+. Dalam kompleks ini eter mahkota
sering dirujuk sebagai tuan rumah, sedangkan ion logam disebut tamu.
Penutupan cincin yang menuju ke pembentukan eter mahkota mudah dicapai
jika ion logam yang cocok itu berada dalam larutan. Penyepitan ini terjadi
bahkan sebelum cincin itu tertutup dan dengan demikian kedua
gugus ujung itu dapat dengan mudah saling bertemu.
Suatu senyawa ionic dalam mana ion logam itu disepit oleh suatu eter mahkota larut dalam
pelarut organic nonpolar. Misalnya “benzene ungu” adalah suatu regensia dalam mana KMnO4
yang dikomplekskan oleh 18-crown-6, dilarutkan dalam benzena.
TIOL DAN SULFIDA
Dalam susunan berkala belerang terletak tepat dibawah oksigen. Banyak senyawa
organik yang mengandung oksigen mempunyai analog belerang. Analog belerang dari
suatu alcohol disebut alkanatiol, atau cukup tiol, atau dengan nama lama, merkaptan.
Tiol adalah sebuah senyawa yang mengandung gugus fungsi yang terdiri dari atom
sulfur dan atom hidrogen (-SH).
K I M I A O R G A N I K