Page 32 - ELEKTRONIK LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
P. 32

E-LKPD Berbasis Pendekatan Saintifik Materi Sel                                           20







          BAB III STRUKTUR DAN FUNGSI SEL


                  Jika sel darah merah dimasukkan dalam air murni maka molekul air akan berosmosis
           ke dalamnya. Osmosis ini terjadi karena di luar sel (100%) terdapat konsentrasi air yang

           lebih  tinggi  daripada  di  dalam  sel.  Air  di  sekitar  sel  itu  disebut  hipotonik  terhadap
           sitoplasma  sel.  Membran  sel  dari  sel  darah  merah  sangat  rapuh  dan  tidak  tahan  akan

           peningkatan tekanan di dalam sel. Akibatnya sel itu semakin mengembang dan akhirnya
           mengalami hemolisis (pecah). Perhatikan Gambar 1.13 (c).

           3) Pompa Natrium-Kalium

              Berbeda dengan difusi terbantu yang termasuk transpor pasif karena mengikuti gradien
           konsentrasi,  maka  transpor  aktif  ini  bersifat  melawan  gradien  konsentrasi.  Pada  transpor

           aktif  terjadi  pemompaan  molekul  melewati  membran  dan  melawan  gradien  konsentrasi.
           Pada transpor aktif diperlukan energi untuk melawan gradien konsentrasi. Transpor aktif ini

           berfungsi  memelihara  konsentrasi  molekul  kecil  dalam  sel  yang  berbeda  dengan
           konsentrasi  molekul  lingkungannya.  Sebagai  contoh  ion  K+  penting  untuk
           mem pertahankan kegiatan listrik di dalam sel saraf dan memacu transpor aktif zat-zat lain.

           Meskipun ion Na+ dan K+ dapat melewati membran, karena kebutuhan akan ion K+ lebih
           tinggi  maka  diperlukan  lagi  pemasukan  ion  K+  ke  dalam  sel  dan  pengeluaran  ion  Na+

           keluar sel.

              Konsentrasi ion K+ di luar sel rendah,
           sedangkan      di     dalam     sel     tinggi.

           Sebaliknya, konsentrasi ion Na+ di dalam
           sel  rendah  dan  di  luar  sel  tinggi.  Bila

           terjadi  proses  difusi,  maka  akan  terjadi
           difusi  ion  K+  dari  dalam  sel  ke  luar,

           sedangkan  difusi  ion  Na+  dari  luar  ke
           dalam  sel.  Akan  tetapi,  yang  terjadi
           sebenarnya      bukanlah     difusi    karena

           pergerakan  ion-ion  itu  melawan  gradien
           kadar maka terjadi pemasukan ion K+ dan

           pengeluaran ion Na+.                                         Mekanisme Pompa Natrium-Kalium
                                                                               Sumber: Biology, Campbell
                 Energi  ATP  diperlukan  untuk  melawan  gradien  kadar  itu  dengan  pertolongan  protein

           yang ada dalam membran. Setiap pengeluaran 3 ion Na+ dari dalam sel diimbangi dengan
           pemasukan 2 ion K+ dari luar sel. Oleh sebab itu, proses ini disebut pompa natrium-kalium.




                                                  E-LKPD Berbasis Pendekatan Saintifik Materi Sel
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37