Page 33 - MEDIA JARINGAN TUMBUHAN
P. 33
d. Jaringan Penyokong (Penguat)
Jaringan penyokong adalah jaringan yang menunjang bentuk tubuh tumbuhan.
Ciri-ciri jaringan penyokong adalah memiliki sel-sel berdinding tebal dan kuat, serta
telah mengalami spesialisasi pada sel-selnya.
Jaringan penyokong memiliki fungsi sebagai berikut.
1) Menegakkan batang dan menguatkan daun.
2) Melindungi embrio biji.
3) Melindungi tumbuhan dari gangguan mekanis.
4) Memperkuat jaringan aerenkim (parenkim penyimpan udara).
5) Melindungi jaringan pengangkut.
Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan penyokong dibagi menjadi dua,
yaitu kolenkim dan sklerenkim.
1) Kolenkim
Jaringan kolenkim merupakan jaringan penguat pada organ-organ
tumbuhan yang masih aktif mengadakan pertumbuhan dan perkembangan.
Jaringan ini terdapat pada batang, daun, bagian-bagian bunga dan buah, serta
akar yang terkena cahaya matahari. Sel-sel penyusun jaringan kolenkim adalah
sel-sel hidup yang bentuknya memanjang dan umumnya memiliki dinding
dengan penebalan yang tidak teratur. Penebalan dinding terutama terjadi pada
sudut sudut sel dan terdiri atas bahan selulosa yang tebal. Jaringan kolenkim
hanya memiliki dinding primer yang lunak, lentur, dan tidak berlignin. Isi
selnya dapat mengandung tanin dan kloroplas.
Jaringan kolenkim memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a) Tersusun dari sel-sel yang hidup.
b) Ukuran dan bentuk sel beragam. Ada yang berbentuk prisma pendek atau
panjang seperti serat dengan ujung meruncing.
27