Page 37 - MEDIA JARINGAN TUMBUHAN
P. 37

pengangkutan air dan  mineral secara ekstravaskular ada dua macam,  yaitu
                                  apoplas dan simplas.


















                                                              Gambar 2.8
                                     Pengangkutan ekstravaskular secara simplas (a) dan apoplas (b)


                                      Transportasi apoplas adalah menyusupnya air tanah secara difusi bebas

                                  atau  transpor  pasif  melalui  semua  bagian  tidak  hidup  dari  tumbuhan,
                                  misalnya  dinding  sel  dan  ruang-ruang  antarsel.  Transportasi  apoplas  tidak

                                  dapat  terjadi  saat  melewati  endodermis  sebab  dalam  sel-sel  endodermis

                                  terdapat  pita  kaspari  yang  menghalangi  air  masuk  ke  dalam  xilem.  Pita
                                  kaspari  ini  terbentuk  dari  zat  suberin  (gabus)  dan  lignin.  Oleh  karena  itu,

                                  apoplas dapat terjadi di semua bagian kecuali endodermis. Air yang menuju
                                  endodermis  ditranspor  secara  simplas  melalui  sel  peresap.  Kebalikan  dari

                                  transportasi apoplas adalah transportasi simplas. Transportasi simplas yaitu
                                  bergeraknya  air  tanah  dan  zat  terlarut  melalui  bagian  hidup  dari  sel

                                  tumbuhan.

                                      Pada sistem simplas ini perpindahan terjadi secara osmosis dan transpor
                                  aktif  melalui  plasmodesmata.  Transportasi  simplas  dimulai  dari  sel-sel

                                  rambut  akar  ke  sel-sel  parenkim  korteks  yang  berlapis-lapis,  sel-sel

                                  endodermis, sel-sel perisikel, dan akhirnya  ke  berkas pembuluh kayu atau
                                  xilem. Pengangkutan mineral melalui transpor aktif. Mineral mampu masuk

                                  ke  dalam  akar  karena  melawan  gradien  konsentrasi,  yaitu  dari  daerah
                                  berkonsentrasi rendah ke daerah berkonsentrasi tinggi.







                                                                                                           31
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42