Page 38 - MEDIA JARINGAN TUMBUHAN
P. 38

2.  Proses Pengangkutan Intravaskuler
                                      Pengangkutan  intravaskular  adalah  pengangkutan  melalui  berkas

                                  pembuluh (xilem) dari akar menuju bagian atas tumbuhan. Pengangkutan air
                                  dan mineral dimulai dari xilem akar ke xilem batang menuju xilem tangkai

                                  daun dan ke xilem tulang daun. Pada tulang daun terdapat ikatan pembuluh.

                                  Air dari xilem tulang daun ini masuk ke sel-sel bunga karang pada mesofil.
                                  Setelah  mencapai  sel-sel  bunga  karang,  air  dan  garam-garam  mineral

                                  disimpan  untuk  digunakan  dalam  proses  fotosintesis  dan  transportasi.
                                  Transportasi pada trakea lebih cepat daripada transportasi pada trakeida.

                                      Ada  beberapa  jenis  tumbuhan  yang  tidak  mempunyai  trakea  sehingga
                                  trakeida merupakan satu-satunya saluran pengangkutan air tanah. Tumbuhan

                                  yang tidak mempunyai trakea misalnya pada tumbuhan paku dan tumbuhan

                                  berbiji  terbuka.  Pengangkutan  air  dan  mineral  dari  bawah  ke  atas  tubuh
                                  tumbuhan oleh xilem mengikuti beberapa teori sebagai berikut.

                                  a.  Teori vital

                                           Teori vital menyatakan bahwa perjalanan air dari akar menuju daun
                                      dapat terlaksana karena adanya sel-sel hidup,misalnya sel-sel parenkim

                                      dan jari-jari empulur di sekitar xilem.
                                  b.  Teori Dixon Joly

                                           Teori  Dixon  Joly  menyatakan  bahwa  naiknya  air  ke  atas  karena
                                      tarikan  dari  atas,  yaitu  ketika  daun  melakukan  transpirasi.  Air  selalu

                                      bergerak dari daerah basah ke daerahmkering.

                                  c.  Teori tekanan akar
                                           Teori tekanan akar menyatakan bahwa air dan mineral naik ke atas

                                      karena adanya tekanan akar. Tekanan akar ini terjadi karena perbedaan
                                      konsentrasi  air  dalam  air  tanah  dengan  cairan  pada  saluran  xilem.

                                      Tekanan  akar  paling  tinggi  terjadi  pada  malam  hari  dan  dapat
                                      menyebabkan merembesnya tetes-tetes air dari daun tumbuhan (gutasi)













                                                                                                           32
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43