Page 21 - E-MAGAZINE JILID 2
P. 21
Gambar 3.10.11.4:
Pandangan dinding belakang
mata yang dilihat melalui pupil
dengan menggunakan
oftalmoskop
Anatomi mata bagian dalam mencakup struktur internal yang terletak di dalam bola
mata. Berikut adalah penjelasan mengenai anatomi mata bagian dalam
a. Lensa: Lensa terletak di belakang iris dan pupil. Lensa berfungsi untuk memfokuskan
cahaya yang masuk ke mata ke dalam retina. Perubahan bentuk lensa yang disebut
akomodasi memungkinkan penglihatan jarak dekat dan jarak jauh.
b. Retina: Retina adalah lapisan sensitif cahaya yang terletak di bagian belakang bola mata.
Retina mengandung sel-sel fotorisptor khusus yang disebut batang (rod) dan kerucut
(cone) yang bertanggung jawab untuk menangkap cahaya dan mengubahnya menjadi
sinyal listrik. Sinyal listrik ini kemudian dikirim ke otak melalui saraf optik untuk
diproses menjadi gambar yang kita lihat.
c. Diskus optikus (bintik buta): Saraf optik adalah saraf yang menghubungkan retina
dengan otak. Saraf optik membawa sinyal listrik dari sel-sel fotorisptor di retina ke otak
untuk diinterpretasikan sebagai gambar yang kita lihat.
d. Corpus Vitreum: Corpus vitreum, juga dikenal sebagai humor vitreous, adalah cairan
bening yang mengisi ruang di belakang lensa dan di depan retina. Corpus vitreum
memberikan bentuk dan struktur pada bola mata, serta membantu menjaga tekanan
intraokular yang stabil.
e. Zonula: Suatu struktur yang terdapat dalam mata yang berperan dalam menjaga posisi
dan kestabilan lensa. Zonula terletak di sekitar lensa dan menghubungkan lensa
dengan badan siliaris, yang merupakan bagian dari uvea di dalam mata.
f. Uvea: Uvea adalah lapisan berpigmen di dalam bola mata yang terdiri dari tiga bagian
utama:
Electronic Magazine (Biozone): Sistem Koordinasi, Jilid 2 | 14