Page 198 - BUKU LAPORAN KINERJA DPR RI TAHUN SIDANG 2022
P. 198

Pimpinan DPR Sufmi Dasco Ahmad, Rachmat
                           Gobel, dan Lodewijk F. Paulus saat menemui
                           massa aksi yang tergabung dalam aliansi BEM SI.
                           Jakarta (11/4/2022).









                        Modern yang telah diterapkan pada 2015-2019. Parlemen Indonesia mendeklarasikan
                        OPI pada bulan Agustus 2018 dengan National Action Plan (NAP) OPI pertamanya
                        pada tahun 2018-2020. Hal utama yang dilakukan yaitu melakukan implementasi dan
                        monitoring dan evaluasi NAP OPI di tahun 2020. Tim OPI yang dibentuk pada DPR
                        periode 2019 - 2024 merupakan tim yang pertama terbentuk untuk menindaklanjuti
                        komitmen internasional DPR terkait parlemen terbuka. Tim ini memiliki tiga tugas
                        mendasar yakni:
                            1)   Merumuskan kebijakan-kebijakan DPR untuk pelaksanaan OPI NAP;
                            2)   Merumuskan inovasi-inovasi untuk peningkatan transparansi dan keterlibatan
                                 publik di DPR;
                            3)   Mewakili DPR dalam interaksi dan kerjasama internasional yang terkait isu-
                                 isu keterbukaan informasi publik termasuk dengan organisasi internasional.


                        Kegiatan OPI pada tahun 2021 dan 2022 dapat dilihat pada lampiran IV.


                   4.   Penegakan Kode Etik DPR
                        Dewan (AKD) yang melaksanakan fungsi penegakan etik. MKD bertujuan menjaga dan
                        menegakkan kehormatan dan keluhuran martabat DPR sebagai lembaga perwakilan
                        rakyat. Mahkamah Kehormatan Dewan melaksanakan fungsi pencegahan dan


 196 | Penguatan Kelembagaan                                  Laporan Kinerja DPR RI Tahun Sidang 2021--2022 | 197
   193   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203