Page 61 - MENCARI TITIK TEMU SALAFI, ASWAJA DAN WAHABI
P. 61

Dalam bahasa kita sehari-hari sering terdengar kata sesat dalam

           banyak hal. Demikian pula halnya dalam bahasa Arab penggunaan
           lafazh   ةللاض  termasuk  dalam  Al-Quran  sering  ditemukan  dalam

           banyak  hal  pula.  Jika  makna  ةللاض  لك  (setiap  kesesatan)  meliputi

           semua  kata  ‘sesat’  tanpa  ada  batasan  makna  maka  kandungan
           hadits di atas terlihat bertentang dengan beberapa ayat dalam Al-

           Quran seperti:

            ▪  ﮐ      ﮏ   ﮎ (dan Dia mendapati kamu dalam keadaan



               dhalalah lalu Dia memberi petunjuk).

               Pada  umumnya  masyarakat  muslim  sudah  hafal  sejak  kecil

               surah Al Dhuha. Ayat ini menjelaskan tentang keadaan imam

               ahli  surga  yaitu  Nabi  Muhammad  ﷺ.  Beliau  dahulu  bersifat

               dhalalah  maka  Allah  berikan  kepadanya  hidayah.  Sekiranya

               lafazh  رانلا يف ةللاض لك (setiap sesat di dalam neraka) dipahami

               dengan tanpa batas maka sangat bertentangan dengan ayat di

               atas karena dhalalah yang dialami beliau tidak membawanya

               ke neraka.





            ▪  ﮛ        ﮚ    ﮙ      ﮘ    ﮗ    ﮖ    ﮕ ﮔ ﮓ ﮒ      ﮑ   ﮐ   ﮎ   ﮏ
                    ﮝ   ﮜ



                                          56
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66