Page 71 - MENCARI TITIK TEMU SALAFI, ASWAJA DAN WAHABI
P. 71

pernyataan ulama Arab sebagai dalil syar’i atau sebagai tolok ukur

           yang mutlak untuk menetapkan nilai kebenaran Islam dalam semua
           aspek  kehidupan.  Dengan  sikap  ifrath  seorang  pemimpin  berani

           berkata:

                “Islam kita adalah Islam Nusantara, Islam sejati bukan Islam

                abal-abal kaya Islam Arab”.


               Pemikiran ekstrim dan kontroversial ini melahirkan narasi lain
           yang  berisi  ujaran  kebencian  terhadap  ulama  dan  para  pejabat

           tinggi  kerajaan  Saudi;  penilaian  negatif  terhadap  kemajuan

           pembangunan  di  Arab  Saudi  terutama  pembangunan  di  sekitar

           Ka’bah;  penilaian  negatif  terhadap  lambang  keamanan  dan
           kemajuan  Arab  Saudi;  tuduhan  deislamisasi  kepada  pemerintah

           kerajaan Saudi; penyebaran berita kemaksiatan yang dihubungkan

           dengan tanah suci, dan masih banyak lagi yang lainnya.

               Sekiranya mereka berpikir dengan akal sehat tentu kebencian

           itu tidak akan terjadi, karena Arab sangat erat hubungannya dengan

           Al  Quran.  Dan  Al  Quran  terpelihara  dalam  segalanya  meliputi

           bahasannya,  tilawahnya,  banyaknya  para  penghafal,  aturan
           bacanya  yang  terus  dipelajari,  jumlah  suratnya  dan  sebagainya.

           Semua umat Islam meyakini bahwa membaca Al Quran itu dengan





                                          66
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76