Page 99 - MENCARI TITIK TEMU SALAFI, ASWAJA DAN WAHABI

untuk hidup yang berguna bagi kepentingan pribadi, keluarga

dan umat.

Tiga tipe buku sejarah di atas pada umumnya ditulis

berdasarkan kepada berita yang diterima dari para pendahulunya.
Artinya, para penulis itu bukan pelaku sejarah. Karena itu jika ada

perbedaan antara buku sejarah maka sangat sulit untuk dipastikan

mana yang benar. Mungkin di antara kita ada yang berkata: untuk

mengetahui mana yang benar sudah tersedia metode ilmiah dari
para ahli. Alhamdulillah jika hal itu dapat dipertanggungjawabkan.

Untuk itu mari kita kembali kepada diri kita masing-masing sebagai

pelaku sejarah hari ini.

Jika ada dua orang sejarawan yang menulis apa yang terjadi

sekarang dalam masalah politik dengan konten yang berbeda

bahkan mungkin berlawanan, maka sangat sulit untuk dipastikan

mana yang benar sesuai dengan kenyataan karena keduanya adalah
pelaku sejarah. Sebagai sampel kita ambil sejarah pemilihan

presiden 2014 dan 2019 di Indonesia. Kebanyakan para pelaku

pilpres dua priode tersebut pada saat ini masih hidup. Jika berita

pilpres tersebut dibukukan saat ini oleh para sejarawan dengan
latar belakang politik yang berbeda maka tentu akan ditemukan

konten buku yang berbeda bahkan mungkin berlawanan antara satu

buku dengan buku lainnya. Dan kita termasuk pelaku sejarah pilpres
94