Page 225 - MANHAJ MEMAHAMI SUNNAH

Az-Zuhriy berkata; ‘Umar berkata, “Karena tindakanku itu maka aku
melakukan beberapa amal kebajikan (sebagai penebus atas ucapan
yang tidak patut) “. Setelah selesai dari membuat perjanjian,

Rasulullah ﷺ berkata kepada para sahabat beliau, “Bangun dan
sembelihlah hewan kalian lalu cukurlah kepala kalian”. Perawi
berkata, “Demi Allah, tidak ada satupun orang yang beranjak berdiri
(untuk melaksanakan perintah beliau) hingga beliau
memerintahkannya sampai tiga kali.

Ketika tidak ada seorang pun dari mereka yang berdiri, untuk
melaksanakan perintahnya, akhirnya beliau masuk menemui Ummu
Salamah lalu menceritakan kejadian yang beliau dapatkan di
kalangan kaum muslimin. Maka Ummu Salamah berkata, “Wahai
Nabi Allah, apakah engkau berharap agar mereka melakukannya?
Keluarlah lalu janganlah engkau berbicara sepatah katapun dengan
siapapun dari mereka hingga engkau menyembelih unta engkau lalu
panggillah tukang cukur untuk mencukur rambut engkau”. Maka
beliau keluar dan tidak berbicara dengan seorangpun dari mereka
hingga beliau menyembelih untanya dan memanggil yang suka
mencukurnya lalu mencukurnya. Akhirnya mereka pun menyembelih
hadyu mereka dan saling mencukur, mereka terlihat hampir saling
membunuh karena diselimuti dengan kebimbangan.

Pelajaran dari paragraf ketigabelas:

▪ Meski pada mulanya Umar adalah dapat dikatakan juru
bicara demonstran terdepan dan paling berani, namun
dalam waktu yang sangat singkat beliaulah orang yang
segera merubah sikap dan melakukan perbaikan diri,
sementara dari sahabat lainnya masih belum terdengar ada
yang berubah.

218