Page 65 - MAJALAH 92
P. 65
PERNIK
PERNIK
Lapangan Bulutangkis DPR :
Habis Rapat,
Kita Badminton Yuk...
mash tajam itu ternyata masih ngah padatnya jadwal rapat demi kepenatan menyeruak diantaranya
bisa dikembalikan bahkan jauh rapat yang terkadang menaikkan padatnya jadwal harian seperti rapat
Slebih sulit diambil karena shut- tensi, menegangkan. kerja dengan mitra kerja, rapat inter-
tlecock (bc: kok) bergulir tipis di bibir “Iya kita memilih melepas ketega- nal komisi, rapat panja, pansus, per-
net. Selanjutnya pertandingan seru ini ngan di lapangan bulutangkis DPR ini, temuan fraksi, menerima konstituen,
berlanjut dengan duel ketangguhan dekat karena satu komplek. Jadi habis termasuk juga rapat rutin di kantor
bermain net. Dua, tiga kali saling ber- rapat atau sebelum rapat kita bisa jan- partai, solusinya yang paling pas ba-
balas, kok digentak, tidak dipukul tapi jian dengan kolega, jangan lupa nanti ginya menghubungi beberapa teman
disentuh pelan dengan senar raket. badminton ya..,” ujarnya kepada Parle dan segera menenteng tas berisi raket
Kok diam beberapa saat di bibir net, usai latihan awal pekan lalu. ke GOR Badminton.
seakan malas menyeberang. Olah raga untuk mengatasi kete- “Saya bisa 3 sampai 4 kali seming-
Duel ini berakhir ketika kok dikem- gangan seperti yang disampaikan Ab- gu latihan badminton kalau kurang
balikan tanggung, Abdul Hakim me- dul Hakim nampaknya sesuai dengan dari itu rasanya kok nggak bugar.
nyambar dengan smash loncat. “Yee- temuan para peneliti dari Duke Uni- GOR Badminton DPR jadi pilihan
aaa..,” katanya sambil berteriak lepas versity, Amerika. Mereka melaporkan disamping dekat, fasilitasnya cukup
ketika lawan terlambat mengantisipasi 60 persen depresi ringan dan sedang lengkap,” paparnya wakil rakyat yang
serangan tiba-tiba itu. Anggota Komi- akan berhasil diredam dengan olah- hari-hari bergelut dengan masalah
si V DPR RI dari FPKS ini tersenyum raga tiga kali seminggu. Waktu yang BUMN, Koperasi, Perdagangan dan
lebar, mesti ter-engah ia terlihat puas, diperlukan cukup 30 menit saja setiap Perindustrian.
lepas. Dari tribun terdengar tepuk ta- latihan, dijamin stres hilang tanpa ha- Gedung yang diresmikan oleh
ngan beberapa penonton menyatakan rus mengkonsumsi obat-obatan. Ketua DPR RI Marzuki Alie pada bulan
salut. “Perjuangan luar biasa....!” Pendapat senada juga disam- April 2010 ini terletak berdampingan
Itulah suasana yang terlihat di paikan Abdul Aziz Supeno anggota dengan lapangan tenis. Yang paling
GOR Badminton DPR RI yang berada Komisi VI yang juga terlihat berlatih menarik bahkan bagi seorang atlet na-
di halaman belakang gedung wakil bersama. Ia mengaku sangat terbantu sional seperti Rosiana Tandean adalah
rakyat Senayan, Jakarta. Sarana olah dengan dibangunnya fasilitas la- dua lapangan badminton yang dilapisi
raga ini benar-benar dimanfaatkan pangan badminton tidak jauh dari karpet berwarna hijau muda berstan-
beberapa anggota untuk menjaga tempat bekerja di Gedung Nusan- dar internasional. Atlet yang pernah
kebugaran, melepas kepenatan, dite- tara I. Ketika ketegangan meningkat, menjadi pasangan ganda Ivanna Lie
foto:doc parle
7
6
66
ARIA |
TH. XLII, 2012 |
66 | PARLEMENTARIA | Edisi 92 TH. XLII, 2012 || PARLEMENTARIA | Edisi 92 TH. XLII, 2012 | | | PARLEMENTARIA | Edisi 92 TH. XLII, 2012 | 67
|
Edisi 92
ARLEMENT
P
66 | PARLEMENTARIA | Edisi 92 TH. XLII, 2012