Page 63 - MAJALAH 92
P. 63

SELEBRITIS




           Icuk Sugiarto :

           Tidak Fair, 95 Persen




           Anggaran untuk Sepakbola





                 ari-hari  menjelang  digelarnya   aja, sewot saya itu gini, bangsa ini tidak   seluruh daerah. Tapi apa mau dikata,
                 kejuaran   bulu   tangkis  Tho-  pernah  mau  memikirkan  bagaimana   para  pejabat  politik  terjebak  dengan
           Hmas-Uber  Cup  di  Cina  20-27   prestasi  ini  harus  dijaga.  Kenyataan-  euforia  sepakbola  sehingga  bisa  di-
           Mei merupakan hari-hari yang galau     nya kita hanya bisa dituntut, Thomas   katakan  95  persen  anggaran  diku-
           bagi  mantan  juara  dunia  Icuk  Sugi-  Cup  bisa  tidak  kita  menang,  Olimpi-  curkan untuk mengurus olah raga se-
           arto. Betapa tidak, ia harus menjawab   ade  bisa  tidak  kita  mempertahankan   belas pemain ini. Sisa yang 5 persen
           beragam  pertanyaan  dari  pejabat,   medali  emas.  Tapi  pernah  tidak  be-  dibagi untuk hampir 40 cabang olah
           anggota dewan, wartawan                 liau-beliau ini semua mulai dari   raga lainnya.
           sampai  loper  koran                       pemerintah  sampai  yang    “12  tahun  saya  di  DKI  mulai  dari
           pinggir  jalan  lang-                       duduk  di  dewan  me-   pelatih  sampai  sekarang  pengurus
           ganannya.  Semua                             mikirkan bulutangkis ini   Pengda  PBSI.  Saya  miris.  Saya  yang
           bertanya   plus                               dijaga  prestasinya,  pa-  ditunjuk untuk melahirkan juara dunia
           berharap  bisa  ti-                            dahal negara ini tidak   dari  DKI  didukung  ala  kadarnya.  Se-
           dak  ya,  Indone-                              miskin,   anggaran-  mentara yang namanya  Persija, Per-
           sia  memboyong                                  nya  ada,”  papar  Icuk   sitara hampir setiap tahun lebih dari
           piala  Thomas                                   kepada  Parle  dalam   60 miliar untuk mereka. Satu putaran
           dan  Uber  ke                                   satu  wawancara  di   liga  sepakbola  saja  berapa  ratus  mi-
           tanah air.                                      Jakarta.            liar harus digelontorkan hanya untuk
             “ S a y a                                        Sebagai  mantan   menyaksikan satu tontonan saja, bu-
           jadi sedikit                                    staf  ahli  Menpora   kan prestasi,” tandasnya dengan nada
           sewot                                          pada  era  Adhiyaksa   tinggi.
                                                         Dault ia sangat paham    Untuk   menjalankan   program,
                                                         anggaran  olah  raga   Pengda  PBSI  DKI  yang  dipimpinnya
                                                        yang  disetujui  DPR  bisa   hanya memperoleh dukungan angga-
                                                       dikatakan  besar.  Cukup   ran dari KONI. Itu jelas jauh dari cukup
                                                           untuk  menggerak-   untuk proses pengkaderan, pelatihan
                                                                kan  dinamika   sampai  memutar  roda  kompetisi  se-
                                                                   setiap  ca-  cara  reguler.  Atlet  terbaik  Asia  1986
                                                                     b a n g   ini  harus  jungkir  balik  meyakinkan
                                                                       o l a h   segenap  pihak  termasuk  melakukan
                                                                        raga   hearing dengan anggota parlemen.
                                                                          d i     “Mereka mengatakan mendukung
                                                                               tapi  tidak  ada  realisasinya.  Sampai
                                                                               saya  bilang  yang  saya  tuntut  itukan
                                                                                uang  rakyat,  harusnya  untuk  kese-
                                                                                jahteraan rakyat yang didalamnya itu
                                                                                ada  masyarakat  bulutangkis  kenapa
                                                                                kok kita tidak menerima,” imbuhnya.
                                                                                Ia  terus  terang  kecewa  menghadapi
                                                                                ironi seperti ini. 50 tahun lebih bulu-
                                                                                tangkis  telah  membuat  bangsa  ini
                                                                                bangga, tetapi kadang untuk meng-
                                                                                gelar  even  pertandingan  bagi  para
                                                                               pemain  muda,  ia  harus  merogoh


         6  | PARLEMENTARIA |  Edisi 92 TH. XLII, 2012 |
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68