Page 71 - MAJALAH 131
P. 71
Yo woyo woyo woyo …
Woyo woyo woyo…
Hatiku kau woyo woyo…
etikan lagu bergenre dangdut hiphop itu di-
populerkan oleh Soimah. Berbicara tentang
artis multi talenta ini tentu sangat menarik. Ti-
Pdak hanya wajahnya yang terlihat apik di layar Saat ditanya perhatian pemerintah terhadap se-
kaca. Namun juga kemampuannya yang sangat mumpuni niman-seniman yang baru merintis karir, putri kelima
dalam dunia hiburan tanah air. Ya, jika awalnya publik pasangan Hadinarko dan Kasmiyati ini menilai bahwa
lebih mengenalnya sebagai sinden di acara Opera Van kepedulian pemerintah terhadap seniman, apalagi seni-
Java, namun masyarakat pun semakin dibuat terkesima man yang baru muncul memang masih terbilang kurang.
oleh berbagai bakat lain dari wanita kelahiran Pati, Jawa Namun seperti pengalamannya terdahulu, hal tersebut
Tengah, 29 September 1980 ini. Sebut saja ketika ia di- tidak lantas menjadikannya berdiam diri. Baginya, seni-
percaya menjadi presenter atau host salah satu program man atau pekerja seni harus memiliki kreatifitas untuk
talkshow bertajuk namanya sendiri, “Show Imah”. Disini dapat terus “hidup” dan berkembang. Dan jikapun sudah
ia tidak hanya mampu berdialog dengan nara sumber berkembang dan maju, sejatinya harus pula membantu
(bintang tamu) dengan menarik, namun ia juga mampu para juniornya. Sehingga tidak hanya mengandalkan
melontarkan joke-joke yang membuat acara tersebut cu- pada niat baik dari pemerintah saja.
kup hidup. Masih diingatnya, sebelum namanya melambung se-
Ketika ia dipercaya menjadi komentator ajang Stand perti saat ini, Soimah disebuah kesempatan sempat di-
Up Comedy Academy di Indosiar bersama Eko Patrio (ko- kucilkan artis lain yang sudah lebih dulu terkenal dari-
median sekaligus anggota DPR RI-red), Raditya Dhika, nya. Peristiwa itu terjadi ketika dia baru merintis karier
dan Abdel, disini pemilik nama lengkap Soimah Pan- di dunia entertainment. Ia sempat minder dan dendam.
cawati ini tidak hanya mampu menyegarkan suasana Namun ia tidak ingin berlama-lama menyimpan hal
lewat jokes-jokes nya yang cukup mengocok perut, na- negatif itu. Ia berusaha untuk mengubahnya menjadi
mun ia juga mampu memberikan “ilmu-ilmu” di bidang sesuatu yang positif.
entertaimen yang bermanfaat bagi para junior-juniornya “Aku sampai bilang ke artis itu, ‘Kamu enggak ada apa-
peserta ajang tersebut. Ia didapuk menjadi acting coach apanya sama aku. Lihat nanti,” kisah Soimah yang dite-
ajang Dangdut Academy Asia yang disiarkan secara lang- muinya di acara konferensi pers Dangdut Academy Asia
sung oleh Indosiar. di studio SCTV, Senayan Jakarta ini.
Ada sebuah kebiasaan baru yang kini seolah menjadi Berbicara tentang berbagai bakat seni yang dimi-
”trade mark” atau ciri khas Soimah. Wanita yang belaka- likinya, Soimah mengaku hal itu menurun dari keluar-
ngan kerap disapa dengan sebutan Ma’e oleh rekan-rekan ganya. Meski sang ayah, hanya penjual ikan, namun bulek
seprofesinya ini. Kini Soimah terlihat sering memberikan (tante-red) Soimah, MM Ngatini merupakan istri dari
hadiah-hadiah bagi para juniornya yang notabene men- pemilik padepokan tari Bagong Kussudiardjo yang ada
jadi kontestan ajang yang “digawangi” Soimah. Misalnya di Yogyakarta. Sang tante melihat ada bakat terpendam
ketika ia memberikan sejumlah uang untuk beberapa dalam diri keponakannya. Oleh karena itu ia menyaran-
peserta ajang stand up comedy academy yang dikomen- kan Soimah untuk bergaul dengan berbagai komunitas
tarinya. Begitupun ketika ia menjadi komentator acara seni. Selepas SMP, ia memutuskan untuk melanjutkan
dangdut, ia tak segan membelikan peserta baju dan sepa- sekolah di SMKI (Sekolah Menengah Karawitan Indone-
tu. Bahkan akibat kebiasaan itu tidak sedikit masyarakat sia) jurusan karawitan.
menganggapnya gimmick atau settingan yang sengaja Disana tidak hanya kepiawaiannya dalam menari yang
ditampilkan hanya untuk kepentingan program acara. mulai terlihat, namun juga kemampuan olah vokalnya
“Terserah ya orang mau bilang apa, yang pasti keti- yang semakin terasah. Beberapa kali ia memenangkan
ka saya melihat mereka (para peserta program komedi lomba menyanyi, seperti juara pertama lomba nyanyi
dan dangdut-red) seolah seperti membalikkan ingatan Bintang Karaoke Dangdut Se-Jawa Tengah & DIY, Juara
saya ketika awal saya merintis karir dulu. Saat itu saya Pertama Bintang Televisi dan Juara Dara Ayu. Tawaran
ingin membeli beberapa keperluan untuk manggung, untuk menyanyi dan menaripun mulai berdatangan,
tapi saya belum punya cukup uang. Oleh karena itu bahkan karena pembawaannya yang kocak, ia juga kerap
saya berpikir alangkah bahagianya mereka jika ada yang diminta untuk melawak di berbagai kesempatan, hing-
membantu membelikan keperluan untuk karir mereka. ga kemudian kesempatan untuk “unjuk gigi” dari salah
Jadi itu benar-benar murni dari hati saya, tidak ada yang satu stasiun tivi pun datang kepadanya, yang akhirnya
menyu ruh atau meminta,” jelas Soimah yang akibat dari melambungkan namanya seperti saat ini. (AYU) FOTO: NAE-
kebiasaannya itu mendapat julukan baru, “orang kaya”. FUROJI/PARLE/IW
EDISI 131 TH. XLV, 2015 71