Page 73 - MAJALAH 122
P. 73
bertajuk “Warta Parlemen” dengan yang tinggi akan pentingnya penye- serta kegiatan kedewanan lain-
durasi delapan menit setiap hari se- barluasan informasi atas tugas dan nya. Kami yakin dengan dukungan
lasa sampai Jumat, setiap jam 19.40 fungsi yang dijalankan oleh DPR, penuh dari dewan TV Parlemen
WIB. Selain itu, TVRI juga berkewa- ditambah dukungan dari pimpi- akan dapat menyempurnakan diri
jiban menayangkan acara pembu- nan dan anggota dewan, maka TV menjadi TV Progam seutuhnya,” te-
kaan dan penutupan Sidang Pari- Parlemen mulai berubah menjadi gas Dadang.
purna DPR RI sebanyak sembilan tivi siar yang mampu memproduksi
kali,” jelas Dadang Prayitna, Kepala dan menyiarkan sendiri tayangan- Penyempurnaan sebagai stasiun tv
Bagian Pemberitaan DPR RI yang tayangannya. yang utuh memang menjadi hara-
menaungi Sub bagian TV Parlemen, pan semua kru TV Parlemen, dan
sambil menambahkan kerjasama Walaupun di awal-awal proses hal itu diyakini Dadang menjadi satu
serupa juga dilakukan oleh lima tivi pendiriannya TV Parlemen belum target tersendiri bagi dirinya. Salah
swasta lainnya. mampu menyiarkan secara live satu upaya yang tengah dirintis
tayangannya, dan program-pro- Dadang Cs adalah lewat permoho-
Selain itu ditambahkan Mediantoro, gramnya pun tidak sebanyak saat nan penggunaan frekuensi publik.
Kasubag Pemberitaan, TV Parle- ini. Namun dengan sumber daya Dengan begitu, TV Parlemen dapat
men juga bekerjasama dengan TV manusia yang mumpuni, akhirnya menyiarkan tayangan-tayangannya
One membuat taya ngan berben- TV Parlemen mampu menyamai setiap hari selama satu hari penuh.
tuk talkshow dengan judul ‘Warung tivi-tivi lainnya, menyiarkan secara
Asri’ yang merupakan kependekan live beberapa kegiatan kedewanan, Tidak hanya itu, jangkauannya pun
dari Warung Aspirasi. Program
ini dalam setiap episodenya me-
nampilkan narasumber yang tak
lain adalah pimpinan dan anggota
DPR yang berinteraksi dengan ma-
syarakat luas untuk membahas
tema yang berbeda-beda. Program
yang ditayangkan sebanyak 17 epi-
sode dalam satu tahunnya ini ber-
durasi 30 menit, dan ditayangkan
setiap pukul sebelas.
Perkembangan TV Parlemen
Dijelaskan Dadang, banyak taha-
pan yang telah dilalui TV Parlemen
sejak peresmiannya pada 8 Januari
2007 silam oleh Agung Laksono,
Ketua DPR ketika itu. Jika kini kita
bisa menyaksikan TV Parlemen dari
berbagai saluran tadi, namun tidak
demikian halnya dengan TV Parle-
men sebelumnya.
seperti sidang paripurna, rapat ker- akan semakin luas, yakni tidak ter-
“TV Parlemen yang menjadi Sub ja AKD (Alat Kelengkapan Dewan) batas hanya pada pengguna inter-
Bagian Pemberitaan DPR ini sangat dan berbagai tugas yang dijalankan net serta pelanggan saluran tivi
berbeda dengan TV Parlemen se- oleh DPR. berbayar saja. Ia yakin segala upaya
belumnya,” ungkap Dadang sebagai dan usaha yang tengah dirintisnya
Eksekutif Produser TV Parlemen “Sebelumnya program TV Parlemen untuk terus mengembangkan TV
ini. tidak sebanyak sekarang, belum ada Parlemen akan berbuah manis. Hal
talkshow Semanggi atau Semangat tersebut semata untuk mendukung
TV Parlemen sebelumnya ditujukan Pagi, bahkan saat itu TV Parlemen terciptanya Parlemen Modern yang
hanya untuk pendokumentasian juga belum bisa menyiarkan secara sarat akan keterbukaan. (Ayu) Foto:
semata. Namun dengan kesadaran langsung berbagai sidang dan rapat Naefurodji, Andri/Parle/HR
PARLEMENTARIA EDISI 122 TH. XLV, 2015 73