Page 65 - MAJALAH 89
P. 65
SOROTAN
ga Kamis (24/11) Kementerian Peker- lapangan tim Badan Pengkajian dan Menurutnya, PT. Hutama Karya
jaan Umum mengirim tim pembinaan Penerapan Teknologi (BPPT) menun- sebagai kontraktor pelaksana beru-
teknik (Bintek) untuk menyiapkan jukkan adanya mobil-mobil yang ter- langkali menyatakan bahwa kunci
prosedur standar operasi (SOP) peme- jebak di dasar sungai dengan kedalam utama dari keandalan struktur Jem-
liharaan jembatan tipe Cable Stayed. sekitar 60 meter dibawah permukaan batan bentang panjang tipe suspen-
Namun diakui Yudi, tim tersebut su- air. sion bridge ini adalah terjaganya
dah sangat terlambat karena seharus- DPR mendesak Pemerintah un- keseimbangan gaya yang bekerja di
nya sejak jauh-jauh hari, Kementerian tuk segera menemukan penyebab seluruh kabel penggantung. Sehing-
PU harusnya menyiapkan SOP peme- runtuhnya jembatan Kutai Kartane- ga apa yang disampaikan PT. Bukaka
liharaan jembatan-jembatan khusus- gara. mengenai temuan di lapangan saat
nya yang dibangun oleh pemerintah “Kami ingin mendapatkan kon- perawatan jembatan dilakukan, men-
daerah. firmasi terkait dengan beberapa per- jadi valid untuk ditindaklanjuti
Temuan lainnya, bahwa masu- nyataan pakar terhadap peristiwa Sigit juga menyatakan bahwa
kan (advis) agar dilakukan perbaikan kegagalan struktur yang terjadi pada RDPU Kukar Komisi V DPR RI yang
jembatan sudah muncul sejak tahun. Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar).” berlangsung hingga pukul. 21.30 ini
Namun sayangnya tidak memperoleh Ungkapnya meminta Kementerian PU memben-
dukungan politik anggaran yang me- Sementara Anggota Komisi V DPR tuk Tim peneliti yang terdiri dari pa-
madai untuk pemeliharaan. RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera kar struktur jembatan. Tim ini harus
“Itu menunjukkan tidak dimil- (FPKS), Sigit Sosiantomo mempertan- menuntaskan penyelidikan ini dalam
ikinya pengetahuan yang benar dan yaan pertanggungjawaban Bukaka, 30 hari kerja dan melaporkannya pada
memadai terkait sarana infrastruktur selaku pelaksana perawatan Jembatan Komisi V DPR RI.
modern yang dibangun. Sehingga Kukar saat musibah itu terjadi. “Per- Dalam pengungkapan kasus am-
persoalan tersebut dianggap sepele,” nyataan dari pihak Bukaka yang me- bruknya Jembatan Kukar, kepolisian
cetus Yudi. nyatakan adanya distribusi gaya tidak memeriksa 57 orang saksi pasca am-
Sementara itu terkait evakuasi merata yang terjadi pada kabel-kabel bruknya jembatan itu. Penyidik menai-
korban Yudi meminta Badan SAR na- penggantung, dapat menjadi acuan kan status pemeriksaan menjadi pe-
sional (Basarnas) bergerak lebih cepat saat penelitian lanjutan dilakukan”, nyidikan dan menetapkan 3 tersangka
dengan dukungan peralatan dan lanjut Politisi dari daerah pemilihan dijerat dengan pasal 359 dan 360
dana yang lebih baik. Hasil pengujian Jawa Timur ini. KUHP tentang kelalaian yang meng-
akibatkan luka-luka dan hilangnya
Dalam menangani kasus itu, pe-
rumahkaca.info.com nyidik turut melibatkan sederetan ke-
terangan saksi ahli dari berbagai pihak.
Diantaranya dari Badan Pengkajian dan
Penerapan Teknologi (BPPT), LKPP, ahli
jembatan dari UGM, ITS serta pakar hu-
kum pidana dari Universitas Muhama-
diyah Jakarta. Dalam insiden Jembatan
Kukar ambruk 26 November 2011 lalu,
telah menewaskan 24 orang dan bela-
san orang lainnya dinyatakan hilang.
Sebelum kejadian ambruk, jembatan
tersebut disebut-sebut tengah men-
jalani pekerjaan perbaikan PT Bukaka
Teknik Utama (BTU), salah satu perusa-
haan kontraktor nasional. Bahkan Men-
teri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto
menilai, ambruknya Jembatan Kukar
sebagai jembatan gantung terpanjang
di Indonesia itu sebagai kejadian yang
langka di Indonesia. Mengingat, jem-
batan tersebut hanya berusia 10 tahun
sejak dimulainya penggunaan pada ta-
Runtuhnya Jembatan Kutai Kartanegara hun 2001 lalu. (si) ***
7
6
66 | PARLEMENTARIA | Edisi 89 TH. XLII, 2011 | 67
ARIA |
TH. XLII, 201 |
|
66 | PARLEMENTARIA | Edisi 89 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA | Edisi 89 TH. XLII, 2011 |
1
Edisi 89
ARLEMENT
P