Page 70 - MAJALAH 121

LIPUTAN KHUSUS

“UU itu telah diadopsi tahun 2011 rapat tahunan Asia Pacific Parlia- bahas permasalahan bersama dan
dalam rangka menjangkau seluruh mentary forum di Quito, Ekuador berbagi pengalamandi berbagai bi­
rakyat Indonesia dalam mening­ ke 23, pada tanggal 9­17 Januari dang yang menjadi concern masing­
karkan jaminan sosialnya baik yang mendatang. masing negara. Kerangka kerjasama
dikeolah oleh pemerintah, BUMN, APPF berfokus pada perdamaian,
maupun asuransi swasta,” ujarnya. Dalam Forum Parlemen Asia Pasifik kebebasan, demokrasi, kesejahte­
tersebut, dipimpin langsung oleh raan, perdagangan dan investasi,
Berdasarkan UU, papar Indro, In­ Wakil Ketua DPR Fadli Zon, didam­ pembangunan berkelanjutan dan
donesia harus memiliki dua Badan pingi Ketua BKSAP Nurhayati Ali kerjasama non militer.
jaminan sosial yang memberikan Assegaf, Wakil Ketua BKSAP Teguh
jaminan kesehatan maupun jami­ Juwarno, anggota BKSAP SB Wir­ Dalam pertemuan APPF ke 22 lalu
nan tenaga kerja. “Kedua badan itu yanto Sukamdani, Indro Hananto, dihasilkan 22 resolusi lima dianta­
nanti yang memberikan jaminan Rachel Maryam Sayidina, Abdul ranya merupakan prakarsa Indo­
seperti kesehatan, sakit, maupun Kadir Karding dan M. Arief Sudito­ nesia. Meskipun pembahasan per­
kecelakaan kerja,” jelasnya. mo. Dari DPD diwakilkan oleh tujuh temuan APPF juga mencakup isu
orang anggotanya. perdagangan dan ekonomi, negara
Dia menambahkan, Indonesia siap anggota APPF juga memberikan
bekerjasama dengan semua dele­ APPF merupakan forum kerjasama perhatian khusus terhadap isu per­
gasi anggota APPF untuk menyama­ non­ekslusif antar parlemen di damaian dan stabilitas keamanan
kan kerangka berpikir terkait pro­ wilayah Asia dan Pasifik yang diini­ kawasan seperti antara lain ter­
teksi sosial. “Kita juga ingin dengar siasi oleh mantan Perdana Menteri kait konflik atara Israel-Palestina,
dari negara lain soal proteksi sosial Jepang, Yasuhiro Nakasone pada polemik Suriah, perseteruan di
di negarta masing­masing,” ujarnya. tahun 1993. Saat ini APPF berang­ Semenanjung Korea, hingga isu
gotakan 27 negara termasuk Indo­ pemberantasan Korupsi, penang­
Parlemen Indonesia mengirim dela­ nesia. APPF merupakan wadah bagi gulangan terorisme dan narkoba.
pan perwakilan dari DPR dalam para anggota parlemen guna mem­ (Sugeng) foto: sugeng/parle/hr

70 PARLEMENTARIA EDISI 121 TH. XLV, 2015