Page 47 - MAJALAH 87

KUNJUNGAN LAPANGAN

Komisi VII DPR

Kritisi Aturan Pertambangan

dan Grand Desainnya

Ketua Tim Rombongan Azwir Dainy Tara (F-PG) mengatakan, tujuan Komisi VII DPR
melakukan kunjungan lapangan ke Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yaitu untuk
mengetahui sejauhmana grand desain dan roadmap kawasan ekonomi khusus
pertambangan di provinsi tersebut.

Untuk mengetahui secara lang- perusahaan izin usaha pertambangan yang dikeluarkan oleh bupati kepada
sung pengaturan dan perun- (IUP). perusahaan,” tanya Azwir.
“dangan tambang mineral dan Namun demikian, papar Azwir, Dia menambahkan, perlu disu-
batubara beserta empat peraturan penerapan pengaturan tambang min- sun prespektif perkembangan wilayah
pemerintah yang menjadi turunan- eral dan batubara ini memiliki keter- yang berbasis pertambangan dalam
nya,” kata Azwir baru-baru ini. kaitan dalam dua klasifikasi perma- konteks pembangunan daerah baik
Menurutnya, DPR juga ingin salahan. Permasalahan pertama, yaitu jangka pendek, menengah dan jang-
mengetahui pengaturan pertamban- permasalahan penguasaan IUP yang ka panjang, khususnya bagi Provinsi
gan dengan pengaturan perlindungan terkait langsung dengan pengaturan Sulawesi Tenggara yang jumlah pe-
pengelolaan lingkungan hidup serta tambang mineral dan batubara den- rusahaan pertambangannya cukup
keterkaitannya dengan pengaturan gan lingkungan hidup dalam bentuk signifikan.
kehutanan dan ketataruangan. perijinan dan kepatuhanannya. Tim kunjungan spesifik Komisi VII
Sementara, lanjutnya, yang Kedua, yaitu permasalahan pen- ke Provinsi Sulawesi Tenggara terdiri
menjadi obyek pengawasan dilaku- gusahaan IUP yang terkait dengan atas 5 orang anggota, rombongan tim
kan terhadap pemerintah pusat dan pengaturan kehutanan dan penataan dipimpin Azwir Dainy Tara (F-PG), dan
pemerintah daerah, perusahaan kon- ruang serta harmonisasi dan sinkro- sejumlah anggota lintas fraksi, Milton
trak karya (KK), perusahaan perjanjian nisasi perijinan dan kepatuhannya. Pakpahan (F-PD), Muhammad Idris
karya pengusahaan pertambangan “Bagaimana dengan wilayah pert- Luthfi (F-PKS), Wa Ode Nurhayati (F-
batubara (PKP2B) dan perusahaan ambangan dan keselarasannya den- PAN), dan Nur Yasin (F-PKB). (iw)/foto:
kuasa pertambangan (KP) yang se- gan penataan ruang wilayah, dan iw/parle.
dang dalam proses konversi menjadi bagaimana konversi KP menjadi IUP

Ketua Tim Kunker Spesifik Komisi VII DPR, Azwir Dainy Tara Tim Kunker Spesifik Komisi VII DPR saat meninjau tambang Minerba di Sultra

8 | PARLEMENTARIA | Edisi 87 TH. XLII, 2011 |
8 | PARLEMENTARIA | Edisi 87 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA | Edisi 87 TH. XLII, 2011 |
TH. XLII, 201 |
ARIA |
|
Edisi 87
1
ARLEMENT
P