Page 62 - MAJALAH 149
P. 62
DAPIL
Perlu Perbaikan Mutu Kemasan Ekonomi Asean (MEA), ini merupakan
peluang dan sekaligus tantangan,” katanya.
Hal senada diungkapkan Direktur
Oleh-Oleh Khas Lampung Edukasi Ekonomi Kreatif Popy Savitri.
Ia mengatakan bahwa Provinsi Lampung
dan menengah (UMKM) di Lampung. mempunyai bahan baku yang bisa
Workshop yang diikuti sebanyak 100 dijadikan produk atau souvenir. Namun
peserta itu merupakan pelaku UMKM sampai saat ini banyak orang yang belum
yang ada di Lampung. memahami atau ahli untuk menjadikannya
“Kegiatan ini sangat perlu untuk sebagai peluang usaha.
diadakan, karena Indonesia memiliki “Meskipun ada tetapi cara
banyak sekali ragam kuliner dan pengemasannya masih belum menarik,
kerajinannya. Namun kendalanya ada sehingga kurang dikenal di masyarakat
Foto : Dok Pri/iw masalah di-packaging saja yang masih atau dari segi penjualan kurang diminati
belum baik,” kata Dwita.
lantaran kemasan yang kurang baik,” kata
Anggota DPR RI Dwita Ria beserta peserta Dwita mengatakan, dalam rangka Popy.
pelatihan UMKM untuk menunjang pariwisata, tentu perlu Menurut dia, kebanyakan orang dari
didukung dengan adanya oleh-oleh atau luar Lampung saat ini hanya mengenal
nggota Komisi X DPR RI souvenir. Oleh karenanya diperlukan keripik pisang sebagai oleh-oleh khas
Dwita Ria Gunadi bersama perbaikan dan peningkatan dalam hal Lampung. Padahal masih banyak produk
ABadan Ekonomi Kreatif mutu kemasannya, sehingga mampu lain yang memiliki potensi untuk dijadikan
(Bekraf) menggelar acara workshop bersaing dengan produk luar. buah tangan seperti aneka makanan
pelatihan pengemasan produk yang “Banyak produk luar masuk Indonesia, olahan ikan dan lainnya yang bahan
baik bagi para pelaku usaha mikro kecil terlebih lagi akan menghadapi Masyarakat bakunya banyak tersedia di Lampung.n(dep)
Sri Meliyana Hadiri Pelepasan
Siswa Muhammadiyah Jarai
ertempat di SMA Muhammadiyah “Sebagai alumni SD, SMP dan SMA
Kecamatan Jarai, Kabupaten Muhammadiyah, dipundak kalianlah
BLahat, Provinsi Sumatera terdapat tanggungjawab yang besar
Selatan, Anggota Komisi X DPR RI untuk mengaplikasikan dan menerapkan Anggota DPR RI Sri Meliyana meletakkan batu
pembangunan ruang lab
Sri Meliyana menghadiri acara pelepasan kemampuan praktis kalian di masyarakat.
siswa sekaligus peletakan batu pertama hal itu adalah sebagai pembuktian bahwa peserta didik, tenaga pengajar, maupun
pembangunan ruang laboratorium IPA Muhammadiyah memang memiliki semua elemen di dunia pendidikan
SMA Muhamadiyah Jarai. sumber daya manusia yang luas,” ucapnya agar dapat menjaga, merawat sekaligus
Dalam kesempatan tersebut, di hadapan seluruh siswa dan tenaga mengembangkan fasilitas pendidikan
selain mengucapkan selamat kepada pengajar yang hadir. tersebut.
seluruh siswa-siswi SD, SMP, dan SMA Ia juga mengingatkan bagi semua “Pendidikan adalah kunci untuk
Muhammadiyah yang telah menyelesaikan kalangan untuk selalu menjadikan sektor mewujudkan cita-cita. Keberpihakan
ujiannya, Sri Meliyana juga mengatakan pendidikan sebagai prioritas utama, salah semua pihak untuk memajukan
tentang pentingnya menggelorakan satunya dengan jalan meningkatkan pendidikan akan membuka harapan,
semangat akademis bagi siswa di setiap kesadaran dan keberpihakan di sektor mimpi dan cita-cita bagi anak-anak kita.
tingkatan, agar selalu dapat memberikan pendidikan. Khusus untuk pembangunan Mereka akan menjadi apa dan siapa, itu
sumbangsih yang nyata, melalui prestasi laboratorium IPA SMA Muhammadiyah menjadi tugas kita untuk membantu
dan pencapaian akademis lainnya di sektor yang mendapat bantuan APBN, dirinya mewujudkan mimpi-mimpi tersebut,”
pendidikan. berpesan kepada semua pihak, baik para tandasnya. n (dep)
62 | PARLEMENTARIA n Edisi : 149 TH. XLVII 2017