Page 57 - MAJALAH 149

hingga aksesibilitas publik untuk menemui
representasi mereka di parlemen.

DPR RI Dorong Kerja Sama
Bilateral Indonesia-Kuba
Pada 21 sampai 26 Mei 2017 lalu,
delegasi Grup Kerja Sama Bilateral
(GKSB) Kuba DPR RI melakukan
kunjungan kerja ke Havana-Kuba. Pada
kunjungan kali ini, GKSB Kuba membawa
misi khusus, yaitu menindaklanjuti dan
mendorong direalisasikannya komitmen
kerja sama bilateral antara Indonesia dan Foto bersama Delegasi DPR RI dengan Yolanda Ferre
Kuba yang telah disepakati sebelumnya.
GKSB Kuba DPR RI berinisiatif untuk
mengadakan pertemuan, tidak saja
dengan lembaga legislatif, tetapi juga
dengan sejumlah pihak eksekutif di
Kuba, yaitu Kementerian Pertambangan,
Kementerian Kesehatan, Kementerian Delegasi DPR RI meyerahkan cenderamata Delegasi DPR RI meeting di Parlemen dengan
Pertanian, dan Kementerian Luar Negeri kepada Yolan Ferre Yolanda Ferre
Kuba.
Dalam pertemuan antara delegasi segera direalisasikan,” ujarnya. mengeksplorasi kemungkinan kerja sama
DPR RI dan Kementerian Pertambangan Di tengah embargo ekonomi yang perdagangan untuk komoditas gula.
Kuba, yang juga dihadiri perwakilan telah berlangsung selama puluhan tahun, Kuba memproduksi 2,2 juta ton gula per
Dirjen Minerba RI dan dipimpin pemerintah Kuba menanggung seluruh tahun. Konsumsi dalam negerinya hanya
Wakil Ketua GKSB Kuba DPR RI biaya kesehatan untuk warga negaranya mencapai 700 ribu ton sementara sisanya
Mohammad Toha, kedua pihak sepakat dan mampu memproduksi berbagai di ekspor sesuai harga pasar internasional.
untuk saling berbagi pengalaman dalam jenis obat-obatan dan vaksin, termasuk Daryatmo Mardiyanto, Ketua
pengimplementasian kebijakan dan obat diabetes dan kanker. Sementara GKSB Kuba DPR RI yang memimpin
regulasi pertambangan dan mineral. itu, ketergantungan bahan baku obat pertemuan dengan Parlemen Kuba,
Dirjen Minerba RI akan mengundang Indonesia dari luar negeri mencapai menekankan perlunya tindak lanjut
Dirjen Mineral Kuba untuk melihat 90%. Oleh karena itu, kerja sama antara dari berbagai komitmen kerja sama
perkembangan konstruksi smelter di Indonesia dan Kuba dalam produksi obat- bilateral yang telah disepakati, khususnya
Indonesia. obatan perlu ditindaklanjuti. Saat ini, ada dalam bidang kesehatan, pertanian, dan
Sementara itu, Syamsul Bachri, yang tujuh mahasiswa Indonesia yang sedang pertambangan. Untuk mewujudkan
memimpin pertemuan antara delegasi menempuh pendidikan kedokteran di kontribusi parlemen dalam hal ini,
DPR RI dan perwakilan Kementerian Kuba. Daryatmo mengusulkan agar kedua pihak
Kesehatan Kuba, menekankan Dalam pertemuan dengan dapat menyetujui suatu catatan pertemuan
bahwa DPR RI menyambut baik Kementerian Pertanian Kuba, (agreed minutes) yang pada intinya
ditandatanganinya MOU kerja sama delegasi DPR RI mendukung prioritas menggarisbawahi komitmen parlemen
bilateral di bidang kesehatan yang Kementerian Pertanian RI untuk untuk mendorong pemerintahnya
mencakup beberapa hal, diantaranya merealisasikan keberlanjutan MOU masing-masing agar merealisasikan
produksi obat-obatan, kesehatan ibu dan kerja sama bilateral di bidang pertanian berbagai rencana kerja sama antara
anak, pemberantasan penyakit menular yang telah disepakati sebelumnya, yang Indonesia dan Kuba. Parlemen Kuba
dan tidak menular, serta peningkatan mencakup antara lain restrukturisasi pada dasarnya menyambut baik usulan
kualitas tenaga kesehatan dan transfer dan optimalisasi fungsi lahan, serta tersebut dan akan mempelajari agreed
teknologi. “Semoga kesepakatan yang kerja sama di bidang bioteknologi. minutes yang diusulkan oleh DPR RI.n
tertuang dalam MOU tersebut dapat Selain itu, Indonesia juga dapat

Edisi : 149 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA | 57