Page 47 - MAJALAH 177
P. 47

LAPORAN UTAMA





            atau penyitaan, termasuk juga                                      berharap agar sosialisasi terkait
            rekonstruksi (di Gedung DPR                                        kode etik dan tata beracara
            RI). Termasuk di rumah jabatan,                                    kepada Anggota Dewan kembali
            itu biasanya disertai unsur       PERLU ADANYA                     dimasifkan. Menurutnya juga
            MKD. Kita hanya menyaksikan                                        perlu ada kesadaran bersama
            prosesnya. Kalau masalah pidana,   SINERGI DENGAN                  yang menjadi pengawas Anggota
            kita tidak ikut campur dengan     KEPOLISIAN DAN                   Dewan adalah dirinya sendiri.
            Kepolisisan, Kejaksaan, dan KPK,”                                    “Kami ingin ada kesadaran
            ia memastikan.                    KEJAKSAAN TINGGI,                bersama bahwa pengawas
              Soenmandjaja menjelaskan,                                        utama adalah diri kita, termasuk
            selain sinergi terkait penanganan   TERMASUK KOMISI                pengendali. Nah panduannya
            perkara, selama 2 tahun terakhir,   PEMBERANTASAN                  juga lebih kepada ikhtiar
            pihaknya juga melakukan                                            dalam menjaga kehormatan,
            sosialisasi tentang Undang-       KORUPSI (KPK)                    harkat dan martabat lembaga
            Undang MPR, DPR, DPD, DPRD                                         dan anggota. Tapi kan yang 
            (UU MD3) dan Tata Beracara                                         bersangkutan adalah anggota
            ke Polda dan Kejati di sejumlah                                    dalam lembaga, sebetulnya
            daerah. Bahkan menurutnya         panel dibuat, MKD membuat        (harkat dan martabat) langsung
            sosialisasi juga perlu dilakukan   pengumuman di media massa       dan melekat. Perilaku (Anggota
            hingga tingkat Kabupaten dan      terkait pembentukan panel. Panel   Dewan) yang bersangkutan
            Kota, dalam hal ini di Polres     itu terdiri dari 3 Anggota MKD   adalah perilaku lembaga,”
            dan Kejaksaan Negeri. Dalam       dan 4 perwakilan masyarakat.     tandas Soenmandjaja.
            sosialisasi itu, pihaknya juga    “Apakah para ahli, akademisi,      Legislator daerah pemilihan
            menyerap berbagai masukan         kalangan advokat, atau ahli etika   (dapil) Jawa Barat V itu berpesan,
            dan saran terkait penegakan etik   untuk berkenan menjadi anggota   setidaknya ada tiga hal yang dapat
            terhadap Anggota Parlemen.        panel,” pungkasnya.              menjadi panduan bagi Anggota
              “Masukan-masukan itu,            Soenmandjaja menambahkan,       Dewan agar tidak menemui
            pertama misalnya apakah Anggota   yang ingin dipertahankan dalam   perkara selama menjadi wakil
            MKD ini juga dibekali kemampuan   etika penanganan perkara         rakyat. Pertama, perlu adanya
            atau keterampilan berkaitan       Anggota Dewan yang diadukan      penguatan pada iman, takwa
            dengan teknik penyidikan.         oleh pihak tertentu adalah       serta ahlak mulia. Kemudian
            Dikaitkan Kitab Undang-Undang     penanganan di Fraksi terlebih    yang kedua adalah internalisasi
            Hukum Acara Pidana (KUHP)         dahulu. MKD menghormati          ideologi, dan yang ketiga adalah
            Nomor 8 Tahun 1981, kita          penyelesaian di tingkat Fraksi.   kesadaran bahwa jabatan Anggota
            sampaikan bahwa itu penegakan     Namun apabila penanganan         Dewan adalah amanat rakyat yang
            etika, sehingga tidak perlu       perkara itu tidak selesai, maka   harus dijalankan.
            mengacu pada Undang-Undang        akan diproses MKD. “Nah di MKD     “Kami menjadi Anggota DPR
            itu. Namun demikian secara        ini Anggota dari Fraksi yang sama   setelah diberi mandat oleh
            kita juga dibekali teknis teknik   (dengan Anggota Dewan yang      partai, diajukan ke KPU, diberi
            penyelidikan dan penyidikan,”     diproses) tidak ikut lagi,” imbuh   dapil dan nomor urut, kemudian
            jelasnya sembari menambahkan      Anggota Komisi III DPR RI itu.   dipilih masyarakat. Jadi itu
            yang kedua ada masukan terkait                                     adalah kedaulatan rakyat yang
            pihak yang mengawasi MKD.         PERLU INTERNALISASI IDEOLOGI     diamanahkan kepada Anggota
              Dan yang terakhir, lanjut       Memasuki DPR RI Periode 2019-    Dewan. Manusia ada salah,
            Soenmandjaja, perlu tidaknya      2024, banyak harapan kepada      tapi tiga perangkat ini perlu
            keikutsertaan Kepolisian dan      Anggota Dewan terpilih yang      dijadikan imunisasi dan menjadi
            Kejati pada penanganan perkara    diungkapkan Soenmandjaja. Ia     peradaban atau budaya bagi
            Anggota Dewan. Menurutnya,        berharap penanganan perkara      setiap Anggota Dewan. Dengan
            jika ada pengaduan terhadap       kepada Anggota Dewan tidak       demikian perasaan-perasaan
            Anggota Dewan yang berpotensi     semakin kompleks. Namun bukan    yang baik-baik dan mulia itu bisa
            mendapat sanksi berat, maka       berarti ia membatasi adanya      mencegah Dewan melakukan hal-
            MKD menindaklanjutinya            pengaduan yang dilayangkan       hal yang tidak diinginkan,” pesan
            dengan membuat panel. Sebelum     kepada MKD. Sehingga ia          Soenmandjaja. l sf/es



                                                                        TH. 2019      EDISI 177      PARLEMENTARIA        47
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52