Page 51 - MAJALAH 107

terpilih menjadi Ketua Dewan Pim-
pinan Daerah (DPD) Provinsi NTB.
Bahkan, lewat “perahu” barunya itu
ia dapat melenggang ke Senayan,
Jakarta menjadi anggota DPR RI.

Di kursi legislatif, Sunardi tidak
hanya menduduki Komisi III yang
notabene merupakan komisi hu-
kum. Ia pun didapuk menjadi Wakil
Ketua Badan Legislasi. Ia juga sem-
pat menjadi Ketua Fraksi Partai
Hanura di DPR RI. Meski akhirnya
atas keputusan partai ia harus me-
n yerahkan kursi ketua fraksi kepada
rekan separtainya, Sarifuddin Sud-
ding.

“Tidak ada yang istimewa dari
sebuah rotasi jabatan. Hikmahnya
buat saya, saya jadi bisa turun ke
dapil menemui konstituen saya,”
ungkap suami dari Hj. Bau Intan ini.
sahkannya diambil dari kekaguman disapa, menyerahkan sepenuhnya
Ganti Nama sang ayah, Muhammad Ayub de- kepada anak-anaknya, termasuk
ngan salah seorang hakim gagah kepada Nardi. Hal itu membuat
Berbicara tentang perjalanan berani yang pernah ditemuinya Nardi merasa bebas memilih pujaan
hidup tentu banyak hal menarik dari dalam sebuah persidangan di kota hati yang akan menjadi pendam-
seorang Sunardi Ayub yang sayang Lombok Timur. Hakim yang berasal ping hidupnya kelak. Sebagai akti-
jika dilewatkan. Diantaranya perihal dari Padang itu bernama Sunardi. vis tentu bukan hal sulit bagi Nardi
asal muasal nama Sunardi. Nama Sepulangnya usai menghadiri persi- mendapatkan wanita idaman. Tak
Sunardi memang identik dengan dangan tersebut, M.Ayub langsung sedikit mahasiswi di kampusnya
nama asli orang Jawa. Hal ini tentu mengungkapkan keinginannya yang berusaha untuk merebut hati-
cukup mengherankan, mengingat untuk mengganti nama putranya nya. Namun pilihan justru jatuh ke-
kedua orangtuanya merupakan asli tersebut kepada sang istri. Hal itu- pada Bau Intan, teman seperjuang-
NTB, tepatnya Lombok Timur. Untuk pun kemudian diamini sang istri. annya di HMI Mataram. Kepribadian
pertama kalinya hanya kepada Hingga kemudian sejak saat itu dan pola pikir Bau Intan yang dinilai
Parlementaria, Sunardi membuka nama M. Tarip berganti Sunardi Nardi cukup smart ditambah de-
tabir di balik namanya. Ayub, dengan harapan Sunardi kelak ngan rupa yang sangat cantik me-
akan seperti sang hakim yang gagah luluhkan hati Nardi. Singkat cerita,
“Ketika lahir nama asli yang berani dalam menegakkan kebenar- satu tahun setelah meraih gelar Sar-
diberikan orangtua saya bukan an. Tak disangka perubahan nama jana Hukum Nardi meminang Bau
Sunardi, tetapi Muhammad Tarip. itu pun membawa berkah tersendiri Intan. Pernikah an pun digelar pada
Namun ketika masuk sekolah dasar bagi si empunya nama. Pendidikan, tanggal 26 Juli 1988.
orangtua saya mengganti nama karir akademis dan karir politiknya
tersebut menjadi Sunardi,”ungkap dalam membangun daerah, bangsa “Dia cantik, smart, dan yang pa-
pria yang pernah mendapat gelar dan negaranya. ling penting agamanya kuat. Ber-
Doctor Honorary Causa di American bekal itu semua saya yakin bahwa
Institute of Management Studies Keluarga dan Pola Didik dia akan bisa menjadi istri dan ibu
Honolulu, Hawai ini. yang baik untuk anak-anak saya
Dalam hal jodoh, sejak muda ke- kelak,” aku Sunardi.
Sementara itu nama Sunardi diki- dua orangtua Nardi, begitu ia biasa

Di kursi legislatif, Sunardi tidak hanya menduduki Komisi III
yang notabene merupakan komisi hukum. Ia pun didapuk menjadi Wakil
Ketua Badan Legislasi. Ia juga sempat menjadi Ketua Fraksi
Partai Hanura di DPR RI.

PARLEMENTARIA EDISI 107 TH. XLIII, 2013 51