Page 16 - MAJALAH 112
P. 16

LAPORAN UTAMA




                                                                               Ada kejadian di sejumlah dapil,
                                                                             ternyata jumlah DPT-nya melebihi
                                                                             angka sebenarnya, tetapi di Dapil
                                                                             yang lain justru lebih kecil dari
                                                                             yang sebenarnya. Ia yakin, jika KPU
                                                                             memiliki data-data yang baik dan
                                                                             semuanya bertekad menyelesaikan
                                                                             masalah ini maka ke depan pemilu
                                                                             akan berlangsung lebih baik.

                                                                               “Janganlah  bermain-main  di
                                                                             lapangan yang tidak fair. Kalau mau
                                                                             menang dalam pertarungan apapun
                                                                             hendaknya dengan cara-cara yang
                                                                             obyektif bukan pada manipulasi
                                                                             data,” tandas Sohibul.
                                                                               Intinya,  banyaknya  kelemahan
                                                                             yang terjadi pada pemilu kali ini
                                                                             adalah kelemahan bersama, dan ha-
                                                                             rus bersama-sama pula untuk mem-
                                                                             perbaiki. Sebab, jika tidak diperbaiki
                                                                             maka yang akan dirugikan adalah
                                                                             seluruh masyarakat  Indonesia.
                                                                             Apalagi, waktu pelaksanaan Pilpres
                                                                             kurang dari 3 bulan lagi. Sehingga
                                                                             instansi penyelenggara Pemilu ha-
                                                                             rus bekerja keras untuk memperbai-
                                                                             ki permasalahan yang terjadi di Pileg
                                                                             lalu. (sf,mp) foto: iwan armanias/parle.
           “Soal distribusi logistik di bebe-  kait dengan kependudukan terma-
          rapa daerah yang masih tertukar  suk DPT, harusnya tuntas. Karena
          ini perlu diusut dimana titik lengah  itu saya selalu minta kepada Menteri
          kita kenapa harus terjadi seperti itu.  Dalam Negeri, agar e-KTP itu bisa
          Sehingga bisa kita hindari dan tidak  multi fungsi, bisa berfungsi segala
          terjadi lagi ke depannya. Apakah ini  hal,” tegasnya.
          ada kesengajaan? Atau ini kelengah-
          an atau kecerobohan. Ini jangan
          terjadi lagi di Pilpres,” harap politisi
          yang pernah menjabat Wakil Ketua
          Pansus RUU Pemilu ini.

           E-KTP Solusi Kisruh DPT
           Sohibul mengharapkan Kartu Tan-
          da Penduduk Elektronik atau e-KTP
          seharusnya sudah multi fungsi atau
          berfungsi dalam segala hal. Terma-
          suk bisa mengatasi kekisruhan Daf-
          tar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu
          2014. Apalagi dana yang dikeluar-
          kan untuk pembuatan e-KTP men-
          capai Rp 6 triliun lebih. Kekisruhan
          DPT hampir terjadi pada setiap pe-
          milu, sehingga ke depannya harus
          dituntaskan.

           “Kita berharap dengan adanya e-
          KTP, persoalan persoalan yang ter-


          16  PARLEMENTARIA  EDISI 112 TH. XLIV, 2014
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21