Page 78 - MAJALAH 123
P. 78
PARLEMEN DUNIA
nan undang-undang, harus men- Selatan juga dapat menjadi sebuah maka bill digest memiliki peranan
datangi gedung parlemen untuk lesson learned untuk DPR RI. Un- penting untuk menyosialisasikan
mendaptkan informasi mengenai tuk mendukung DPR RI seba gai proses penyusunan RUU di DPR
proses penyusunan undang-un- parlemen yang mo dern, maka RI. Publik dapat diikutsertakan
dang. Dengan adanya bill digest, peran bill digest sangat penting. di dalam proses penyusunan; hal
maka masyarakat tidak lagi ha- Dengan adanya bill digest yang ini tidak saja memposisikan pu-
rus datang ke gedung parlemen terintegrasi dengan web site DPR blik sebagai konstituen dari setiap
untuk memperoleh informasi RI, maka proses penyusunan anggota DPR, tetapi juga mendo-
terkait dengan proses penyusu- undang-undang menjadi lebih rong partisipasi publik sehingga
nan undang-undang; masyara- transparan dan akuntabel. DPR RI secara lebih luas, demokrasi di In-
kat hanya cukup mengakses web periode 2014-2019 memiliki tugas donesia dapat bersifat demokrasi
site parlemen dan mendapatkan penting untuk segera menuntas- yang partisipatoris. Sesuai dengan
informasi secara rinci. Hal ini kan berbagai rancangan undang- prinsip keterbukaan akses infor-
merupakan manfaat dari penggu- undang yang sudah ditetapkan masi, maka bill digest dapat mem-
naan teknologi informasi digital di di dalam Program Legislasi Na- perlihatkan proses penyusunan
dalam politik untuk mewujudkan sional (Prolegnas). Terdapat 160 undang-undang secara transpa-
parlemen yang transparan dan RUU yang masuk ke dalam Pro- ran dan akuntabel, sehingga DPR
akuntabel. legnas 2014-2015; sebanyak 37 RI sebagai lembaga perwakilan
RUU merupakan prioritas di ta- dapat bertransformasi sebagai
Bill digest sebagai sebuah bentuk hun 2015 dan 5 RUU kumulatif parlemen yang modern khusus-
transparansi di dalam fungsi le- terbuka. Melihat banyaknya RUU nya di bidang legislasi.
gislasi yang diterapkan di Afrika yang masuk di dalam Prolegnas,
78 PARLEMENTARIA EDISI 123 TH. XLV, 2015
