Page 74 - MAJALAH 123
P. 74
but dengan cara me-retweet respon kan tim media sosial memilih se- Mengingat jumlah masyarakat In-
tersebut,” terang Djaka. cara organik. “Sehingga kami dapat donesia yang mengakses media so-
me ngetahui secara pasti berapa sial demikian besar maka kehadiran
Permasalahan di masyarakat sa- banyak publik ataupun lembaga akun resmi DPR RI di dunia media
ngatlah kompleks dan terkadang dan organisasi yang secara rutin sosial merupakan suatu keniscaya -
masih ada kendala bagi masyarakat mengikuti perkembangan yang ada an. Karena selain merupakan kebu-
untuk mengadukan permasalahan di parlemen,” jelas Djaka. tuhan untuk mengikuti perubahan
tersebut. Dengan adanya media so- dalam masyarakat, kehadiran DPR
sial inilah masyarakat dapat me- Djaka berharap dengan ikutnya DPR RI di dunia media sosial juga meru-
nyampaikan aduan dan aspirasinya masuk ke dalam dunia media sosial pakan sebuah upaya untuk mere-
langsung kepada wakilnya melalui secara serius dapat lebih mening- vitalisasi keterlibatan publik dalam
media sosial DPR RI. katkan iklim berdemokrasi yang diskusi politik dan pengambilan
sehat di Indonesia. “Karena kami keputusan.
Pendidikan Politik yakin demokrasi dapat tumbuh dan
berkembang secara baik jika ada Arti penting bermediasosial bagi
Selain itu, melalui media sosial, partisipasi publik. Penyaluran par- parlemen untuk meningkatkan
juga diupayakan pendidikan politik tisipasi publik dipermudah dengan partisipasi publik dalam pelaksa-
tentang keparlemenan antara lain adanya media sosial,” tegas Djaka. naan fungsi parlemen juga telah
dengan cara menjelaskan berbagai me ngundang perhatian organisasi
proses dan mekanisme pemba- Karena kami yakin de- parlemen sedunia Inter-Parliamen-
hasan Rancangan Undang-Undang tary Union (IPU) dengan dikeluar-
dan mekanisme pembahasan ang- mokrasi dapat tumbuh dan kannya Social Media Guidelines for
garan serta sejarah yang berkaitan berkembang secara baik jika Parliaments yang bertujuan untuk
dengan keparlemenan. mendorong penggunaan media
ada partisipasi publik. Penya sosial lebih luas, lebih efisien dan
“Kami menyadari mayoritas gene- luran partisipasi publik diper- lebih efektif oleh parlemen.
rasi muda hidup di dunia media
sosial karenanya kami berupaya mudah dengan adanya media Meskipun demikian, setiap parle-
memberikan pemahaman tentang sosial. men, sebagaimana pendapat An-
sejarah keparlemenan, mekanisme ders B Johnson, masih harus terus
demokrasi yang berjalan di DPR menjajaki bagaimana menggunakan
melalui media sosial sehingga Lebih lanjut Djaka menjelaskan, ti- media sosial secara efektif dan tan-
mere ka memahami dan merasa dak hanya di twitter DPR RI hadir. tangan utama parlemen dalam ber-
dekat hingga akhirnya diharapkan Melainkan juga di facebook dan ke media sosial adalah menemukan
para generasi penerus bangsa ti- depan youtube juga akan dikelola menarik untuk mengundang ke-
dak akan alergi politik dan mereka secara serius oleh Biro Humas dan terlibatan publik pada akun media
dapat memahami peran penting Pemberitaan guna menjembatani sosial parlemen.
DPR dalam kehidupan berbangsa DPR RI dengan rakyat yang di-
dan bernegara,” terang Djaka. wakilinya. Akan tetapi kehadiran parlemen
di dunia media sosial merupakan
Djaka mengakui masih banyak Langkah tersebut patut diapresiasi suatu keniscayaan sebab kehadir-
kekurangan dan kendala yang di- mengingat berdasarkan laporan an akun resmi parlemen di dunia
hadapi dalam mengelola akun me- tentang pengguna facebook yang media sosial memperkuat hubu-
dia sosial DPR. “Bagaimana pun DPR mengakses melalui mobile phone ngan antara parlemen dan warga
adalah lembaga politik, kami ha- di seluruh dunia dari sebuah pe- negara sehingga pada gilirannya
rus ekstra hati-hati,” tandas Djaka. rusahaan riset pasar eMarketer nanti dapat berkontribusi terhadap
Terkait berbagai hal teknis, media melaporkan bahwa 63 juta orang di terbangunnya parlemen yang lebih
sosial DPR juga tidak bisa melaku- Indonesia mengakses facebook me- baik dan lebih kuat dan mampu
kan cara-cara yang digunakan oleh lalui handphone di tahun 2015 atau mendorong terwujudnya parlemen
akun media sosial selebritis atau mencapai angka 92,4 di tahun 2015 yang lebih demokratis. (skr) foto: nae
akun media sosial bisnis. Untuk yang naik dari persentase sebelum- furodji/parle/hr
followers, misalnya, Kepala Biro nya 88,1 persen di tahun 2014.
Humas dan Pemberitaan menjelas-
74 PARLEMENTARIA EDISI 123 TH. XLV, 2015