Page 42 - MAJALAH 182
P. 42
KUNKER
im Kunspek Komisi VII
DPR RI ke Biak Numfor,
Provinsi Papua yang
dipimpin Ketua Komisi
TVII DPR RI Sugeng
Suparwoto melihat pendistribusian
Bahan Bakar Minyak (BBM) dan
tabung Elpiji masih mengalami
kendala di beberapa wilayah
Indonesia, khususnya wilayah
Indonesia timur.
Untuk memperkuat keandalan
distribusi BBM dan gas ke
seluruh pelosok, Sugeng meminta
Pertamina meningkatkan
pembangunan infrastruktur
penyaluran energi di seluruh Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto saat memimpin Tim Kunspek Komisi VII DPR RI ke Biak Numfor, Papua. Foto: Ria/MAN
wilayah Indonesia. “Pasokan BBM
dan elpiji yang dikelola PT.
Pertamina Marketing Operation Komisi VII Fokus Pantau
Regional (MOR VIII) wilayah
Maluku-Papua sudah memadai.
Namun, masih ada kendala dalam Penyaluran Energi
infrastruktur penyaluran,” ungkap
Sugeng di Biak Numfor, Papua.
Dijelaskan politisi Partai NasDem dan Optimalisasi EBT
itu, penyediaan infrastruktur
pendukung seperti Terminal
BBM (TBBM) dan juga Depo Elpiji Komisi VII DPR RI menyebarkan tiga Tim Kunjungan Kerja
masih belum memadai sehingga Spesifik ke Papua, Nusa Tenggara Timur, dan Jawa Barat pada
sering terjadi anterian panjang. pertengahan Februari lalu.
“Karena itu, kami mendorong
PT. Pertamina untuk melakukan
percepatan pembangunan
infrastruktur penyaluran. Baik menjadikan Pulau Biak sebagai pembangunan infrastruktur
Pom Bensin maupun Depo Elpiji Space Island. Sugeng mengatakan saja, tetapi juga pembangunan
guna memperkuat ketahanan akan memperjuangkan anggaran fasilitas listrik sebagai kebutuhan
energi nasional,” pesan legislator yang dibutuhkan. “Kita masyarakat sehari-hari. Ia yakin
dapil Jawa Tengah VIII itu. akan dorong melalui fungsi Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Masih dalam rangkaian Kunspek anggaran di DPR RI. Karena (PLTS) Oelpuah di Nusa Tenggara
Komisi VII DPR RI ke Biak, kita tahu, menjadikan Pulau Timur, mampu menghasilkan
Komisi VII DPR RI mendukung Biak sebagai Space Island akan listrik dari tenaga surya terbesar
rencana Lembaga Penerbangan memberikan multiplier effect pada se-Indonesia.
dan Antariksa Nasional (LAPAN) masyarakat sekitar. Salah satunya “PLTS di sini (NTT) memiliki
untuk percepatan pembangunan pertumbuhan ekonomi", tegasnya. kapasitas terbesar di Indonesia,
Bandar Antariksa serta menjadikan mencapai 5 Mega Watt, tapi
Pulau Biak, Papua sebagai pulau KOMITMEN TINGGI PADA EBT di seluruh NTT ini baru 7,5
keantariksaan atau Space Island. Wakil Ketua Komisi VII DPR Mega Watt. Perlu dorongan dari
Menurut Sugeng, LAPAN harus RI Alex Noerdin menekankan Parlemen kepada Pemerintah
segera membuat langkah-langkah pentingnya perhatian serius untuk mempercepat pembangunan
mewujudkan mimpi besar ini. Pemerintah dalam pembangunan infrastruktur di sini, terutama
Untuk turut mensukseskan daerah, khususnya wilayah yang kita tinjau itu PLTS. Banyak
berdirinya Bandar Antariksa dan timur Indonesia. Tidak hanya sekali dapat masukan dari Wagub
42 42 PARLEMENTARIA EDISI 171 TH. 2019
PARLEMENTARIA EDISI 182 TH. 2020

