Page 59 - MAJALAH 202
P. 59

LIPUTAN KHUSUS






            yang diselenggarakan oleh DPR RI dan
            Inter-Parliamentary Union (IPU) secara   “MUNCULNYA
            fisik dan virtual.                 COVID-19 INI
              179 delegasi parlemen IPU dari
            beberapa negara dan pemimpin       MERUPAKAN BENTUK
            organisasi dunia turut hadir dalam   EVOLUSI MAKHLUK
            agenda ini. Di antaranya,  Fernand
            de Varennes (United Nations Special   HIDUP UNTUK
            Rapporteur on minority issues), Tedros
            Adhanom Ghebreyesus (Direktur      BERADAPTASI DENGAN
            Jenderal World Health Organization),   LINGKUNGAN YANG
            Maisa Rojas (Director of the Center for
            Climate and Resilience Research Chile   BARU..."
            dan Lead Author of the 5th Assessment
            Report of the Intergovernmental Panel
                                               Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel. Foto: Andri/nvl
            on Climate Change/IPCC).
              Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel
            menjelaskan, kerja sama di tingkat global
            ini akan mendorong pengarusutamaan   dibutuhkan karena berdasarkan data   Selain penanganan pandemi Covid-19,
            SDGs ke dalam berbagai proses legislasi   World Health Organization (WHO) atau   forum IPU ini juga mengangkat isu
            di tingkat nasional dan memperkuat   Organisasi Kesehatan Dunia dari 5,7   krusial bagi pencapaian SDGs seperti
            kerjasama yang telah terbangun di   miliar vaksin yang telah disuntikkan   Covid-19, perubahan iklim, kesehatan,
            tingkat global untuk bersama-sama   di seluruh dunia sebesar 73 persen   ketimpangan, transformasi ekonomi dan
            mewujudkan target pembangunan yang   di antaranya hanya pada 10 negara.   energi serta pendanaan SDGs.
            inklusif dan berkelanjutan.       Bahkan, capaian vaksinasi di Afrika   DPR RI melalui Badan Kerja Sama
              Bahkan, menurut Gobel, Forum SDGs   masih sangat kecil yakni kurang dari 2   Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI dalam
            ini akan menjadi momentum untuk   persen.                          mengkampanyekan peran parlemen
            mempercepat pencegahan, penanganan   “Namun sebetulnya jika 5,7 miliar   dalam pencapaian SDGs ini di berbagai
            dan mengakhiri pandemi Covid-19.   vaksin disuntikkan merata kepada 7,8   forum tidak hanya pada IPU General
            Dimana, pandemi Covid-19 semakin   miliar penduduk dunia, maka 36 persen   Assembly ini saja, tapi juga pada forum
            menyadarkan masyarakat dunia bahwa   penduduk dunia sudah mendapat 2 kali   antar-parlemen dunia lainnya. Seperti,
            keseimbangan ekologis harus semakin   vaksin. Sehingga, roadmap ini berguna   G20 Parliamentary Speakers Summit,
            dijaga.                           untuk mencapai distribusi vaksin   World Conference of Speakers of
              “Munculnya Covid-19 ini merupakan   secara adil dan merata,” jelas Puan saat   Parliament, AIPA General Assembly, dan
            bentuk evolusi makhluk hidup untuk   membuka acara.                berbagai forum multilateral lainnya.
            beradaptasi dengan lingkungan yang   Kedua, peningkatan produksi vaksin   Bahkan di tahun 2017, DPR RI juga
            baru. Akses terhadap vaksin dan   global, membantu negara berkembang   berhasil menginisiasi forum parlemen
            obat-obatan perlu ada kesetaraan. Ilmu   membuat pusat produksi vaksin,   dunia pertama yang membahas SDGs
            kedokteran, farmasi, dan mikrobiologi   teknologi transfer dan pengecualian hak   dan menghasilkan Bali Declaration yang
            harus dibagikan bersama. Jangan   kekayaan intelektual, serta penghapusan   berisi serangkaian komitmen parlemen
            dimonopoli oleh negara-negara tertentu   diskriminasi vaksin. Ketiga, perlunya   dalam memastikan pembangunan
            saja,” ujar Gobel dalam pertemuan   masyarakat internasional melakukan   berkelanjutan yang inklusif.
            tersebut.                         koordinasi kebijakan ekonomi saat   Selain itu, beberapa waktu lalu, DPR
              Dalam upaya keras untuk mengakhiri   pemulihan ekonomi global.   RI juga barus saja meluncurkan Portal
            pandemi inilah, beberapa rencana global   Keempat, masyarakat internasional   SDGs DPR RI, yaitu platform digital
            perlu dihadirkan antar-parlemen dari   juga dinilai perlu berkoordinasi untuk   yang menjadi pusat data dan informasi
            beberapa negara IPU. Pertama, rencana   membantu negara berkembang   terkait pencapaian SDGs dengan
            global perlu mendorong percepatan   mengatasi dampak sosial dari pandemi   menekankan pada fungsi parlemen yaitu
            pemulihan atau mengakhiri pandemi   seperti ketimpangan, kelaparan,   penganggaran, pembuatan undang-
            (Global Plan to End the Pandemic)   pendidikan, dan kesetaraan gender.   undang, dan pengawasan. Platform
            termasuk global vaccination roadmap.   “Negara maju harus membantu negara   digital tersebut dapat diakses melalui
              Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani   miskin dalam pencapaian SDGs,” tukas   kanal https://sdgs.dpr.go.id/ yang di-
            turut menilai, rencana global tersebut   Menko PMK periode 2014-2019 ini.   update secara berkala. l rdn/es



                                                                         TH. 2019      EDISI 171      PARLEMENTARIA     59
                                                                        TH. 2021      EDISI 202      PARLEMENTARIA                        59
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64