Page 7 - MAJALAH 110
P. 7
Usulan Bangka Belitung sebagai
Ibukota Negara Republik Indonesia
Pelapor mengajukan usulan berdasarkan Pelapor menyatakan, bahwa usulan dan
pertimbangan pada berbagai aspek, mulai dari keinginan tersebut timbul kembali pada
geografis, kondisi demografi, geo-sosial, geologi, saat Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
geo-ekonomi dan sejarah. mengatakan akan memindahkan Ibukota Negara
RI dan akan membentuk tim terkait hal tersebut
Pelapor menyampaikan usulan tersebut sejalan apalagi mengingat Pulau Bangka pernah menjadi
dengan pidato Bapak Mendagri dalam Rapat Ibukota Negara RI, pada waktu Bung Karno dan
Paripurna DPRD Provinsi Kepulauan Bangka kawan-kawannya diasingkan ke Pulau Bangka.
Belitung tanggal 23 September 2013, dalam
acara pelantikan Plt. Gubernur Kepulauan Bangka
Belitung menjadi Gubernur Kepulauan Bangka
Belitung, yang menyatakan bahwa dari berbagai Johan Murod dan Agus Adaw
aspek, Kepulauan Bangka Belitung pantas
menjadi Ibukota Negara RI. Pangkal Pinang, Bangka Belitung
Ketegasan Label Halal pada Berbagai Produk yang Beredar
Pelapor adalah Letkol Purnawirawan TNI AD, Pelapor berharap bukan hanya produk makanan
menyampaikan keluhan atas masih minimnya saja yang diinvestigasi, tetapi produk lain seperti
produk-produk makanan dan restoran yang sabun, pasta gigi dan lain-lain serta pengawasan
belum berstatus halal dari MUI, meskipun negara atas penggunaan bahan pengawet dan pewarna
Indonesia masyarakatnya mayoritas muslim. pada makanan yang tidak diperbolehkan untuk
makanan. Demikian pula pengawasan atas
Pelapor mengusulkan agar Pemerintah hewan potong, seperti ayam, sapi dan lain-lain.
membuat undang-undang yang mengatur
setiap makanan yang ada di Indonesia terjamin
kehalalannya, baik yang ada di mal-mal maupun
pedagang kaki lima. Sri Rahardjo, Bandung, Jawa Barat
Sepengetahuan pelapor, produsen dan penjual
makanan wajib mencantumkan status kehalalan
produknya, karena banyak penjual makanan yang
mengaku makanannya halal tetapi menggunakan
bahan yang tidak diperbolehkan (tidak halal),
seperti lemak babi dan rhum yang mengandung
alkohol.
PARLEMENTARIA EDISI 110 TH. XLIV, 2014 7