Page 55 - MAJALAH 169
P. 55

RS Dasar dan 37 RS statusnya masih
            Perdana.
                “Terkait permasalahan
            akreditasi kami sampaikan kendala
            biaya akreditasi yang relatif
            tinggi menjadi beban rumah sakit
            swasta apalagi di tengah kondisi
            keterlambatan pembayaran
            klaim oleh BPJS Kesehatan ikut
            memperparah cashflow keuangan
            rumah sakit. Kami berharap Komisi IX
            DPR ikut membantu mencarikan solusi,”
            pungkasnya.

            Dinkes Sumut Tak Dilibatkan
            Akreditasi RS
               Anggota Komisi IX DPR RI Nova
            Riyanti Yusuf menyampaikan, dari hasil
            keterangan BPJS Kesehatan bahwa RS   Tim Kunker Komisi IX DPR RI bertukar cendemata dengan Bupati Badung. FOTO: HUSEN/JK
            yang tidak lagi memberikan layanan
            kesehatan bagi pasien BPJS Kesehatan
            karena belum memenuhi syarat      untuk efektivitas proses akreditasi   adanya masalah internal.
            akreditasi. Pihaknya juga menemukan   apalagi dalam era otonomi daerah.   Hampir Semua RS di Badung
            fakta bahwa Dinas Kesehatan Sumut   Sejauh ini yang bersifat lokal hanyalah   Sudah Terakreditasi
            merasa tidak dilibatkan dalam proses   proses rekrutmen asesor, selebihnya   Setidaknya sudah 90 persen RS
            akreditasi rumah sakit.           masih bersifat sentralistik. Sehingga   pemerintah maupun swasta di Kabupaten
                “Ada temuan menarik, yakni    muncul istilah para asesor berkesan   Badung, Provinsi Bali terakreditasi. Bahkan,
            Kepala Dinas Kesehatan Provinsi   “siluman”.                       13 Puskesmas pun sudah terakreditasi.
            Sumatera Utara mengeluhkan dalam     Sebagaimana data dari BPJS    Akreditasi ini tentu berdampak pada mutu
            proses akreditasi rumah sakit tidak   Kesehatan bahwa ada 140 RS di   layanan pasien dalam mengakses layanan
            dilibatkan sama sekali oleh Komisi   Sumut yang telah bekerja sama   kesehatan.
            Akreditasi Rumah Sakit (KARS).    dengan BPJS kesehatan dan            Wakil Ketua Komisi IX DPR RI
            Padahal regulasi menyatakan bahwa   sebanyak 121 rumah sakit (86 persen)   Ermalena yang memimpin pertemuan
            Dinas Kesehatan harus dilibatkan dan   sudah terakreditasi. Jenis akreditasi   Komisi IX DPR RI dengan Bupati Badung di
            diminta masukannya, ini dikarenakan   terbanyak yaitu akreditasi perdana   Kantor Bupati Badung ini, mengapresiasi
            miskomunikasi atau memang sengaja   sebanyak 74 rumah sakit (53 persen),   capaian akreditasi RS tersebut. Data
            tidak dilibatkan. Apakah ini juga terjadi   sedangkan pada tahun 2019 ada   yang dirilis Dinas Kesehatan Provinsi
            di provinsi lain,” ungkapnya.     3 RS yang tidak melanjutkan kerja   Bali, ternyata hanya satu RS yang belum
                Sementara itu, Dinas Kesehatan   sama dengan BPJS Kesehatan. Hal   terakreditasi. Selebihnya 5 RS sudah
            Sumatera Utara meminta KARS jangan   tersebut karena alasan tidak lulus   terakreditasi dan 3 RS dalam persiapan
            menjadi monopoli pusat tetapi ada   kredensialing, mengundurkan diri   akreditasi.
            regionalisasi (KARS tingkat wilayah)   dan habis Perjanjian Kerja Sama dan    Sebagai bentuk pengawasan,
                                                                               Ermalena menyampaikan, pihaknya sangat
                                                                               berkepentingan melihat sejauh mana akses
                                                                               kesehatan diberikan kepada masyarakat
                                                                               di Badung ini. “Terutama terhadap
                                                                               pelaksanaan program Jaminan Kesehatan
                                                                               Nasional (JKN) yang akhir-akhir ini banyak
                                                                               RS memutus kerja samanya dengan BPJS
                                                                               Kesehatan,” kata legislator PPP itu.
                                                                                   Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta
                                                                               menjelaskan, Pemerintah Kabupaten
                                                                               Badung sangat mendukung program
                                                                               BPJS Kesehatan. Bahkan Pemkab Badung
                                                                               menerbitkan pula Kartu Badung Sehat
                                                                               (KBS) sebagai pendamping kartu JKN
                                                                               yang diterbitkan BPJS Kesehatan. KBS
                                                                               akan menutup biaya pasien RS yang tidak
                                                                               bisa ditanggung oleh JKN. Komisi IX DPR
                                                                               RI tentu sangat mengapresiasi langkah
                                                                               strategis Pemkab Badung ini.    OJI, SKR,
            Anggota Komisi IX DPR RI Nova Riyanti Yusuf. FOTO: SINGGIH/JK      MH/ES

                                                                           EDISI 169     TH. 2019  PARLEMENTARIA 55
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60