Page 24 - MAJALAH 84
P. 24
PENGAWASAN
Kejahatan Perbankan :
Kejahatan Perbankan Terjadi
Bukan Karena Pengawasan BI Lemah
Kejahatan perbankan kembali mencederai dunia perbankan Indonesia yang saat ini
sedang tumbuh kembang dengan pesat dalam memberikan dukungan
bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Melchias Marcus Mekeng Anggota Komisi XI DPR RI,
ejak akhir 2010 sampai awal (RM) bank tersebut Inong Malinda menyatakan kasus-kasus kejahatan
kwartal II 2011, tercatat telah Dee, dan terakhir konspirasi kecura- perbankan yang terjadi, selain dis-
Sterjadi sembilan kasus pem- ngan investasi/deposito senilai Rp ebabkan lemahnya penerapan pada
bobolan bank diberbagai industri 111 miliar untuk kepentingan pribadi manajemen resiko, juga karena ren-
perbankan. Kepala Cabang Bank Mega Jababeka dahnya profesionalisme dan komit-
Mulai dari pembobolan Kantor dan Direktur Keuangan PT. Elnusa men beberapa karyawan terhadap
Kas BRI Tamini Square, pemberian Tbk. etika lembaganya.
kredit dengan dokumen dan jaminan Kejahatan perbankan yang kem- Dampak kejahatan perbankan
fiktif pada BII sampai pembobolan bali marak tersebut menjadi perha- menurut Marzuki, sangat dirasakan
uang nasabah prioritas Citibank Land- tian DPR. Ketua DPR RI Marzuki Alie baik oleh pihak nasabah maupun
mark senilai Rp 16,63 miliar yang di- dalam pidato pembukaan Masa Per- pihak bank itu sendiri. Dikhawatir-
lakukan senior relationship manager sidangan IV Tahun Sidang 2010-2011, kan kejahatan perbankan ini dapat
24 | PARLEMENTARIA | Edisi 84 TH. XLII, 2011 |