Page 43 - MAJALAH 170
P. 43
KUNJUNGAN KERJA
KITA PERLU WASPADA.
KITA JANGAN SAMPAI
NUNGGU ITU MUNCUL,
BARU ITU NANTI JADI
MASALAH.
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Mayjen (Purn) Asril Hamzah Tanjung memimpin pertemuan Tim Kunker dengan Pangdam II
Sriwijaya, di Makodam II/Sriwijaya, Palembang. Foto: Tasya/jk
mereka mempunyai tugas dan lainnya.
tanggung jawab yang sama, yakni “Memang dimana-mana ada
mendukung pengamanan Pemilu kelompok itu (kelompok yang
2019,” kata Satya. menolak hasil Pemilu). Apalagi
Legislator Partai Golkar itu Sumatera Selatan ini, dalam Asril juga mengapresiasi
menilai Kodam IV/Diponegoro segi IKP-nya termasuk urutan Kodam II/Sriwijaya yang saat ini
konsisten dalam menjalankan keempat di Indonesia setelah sudah aktif untuk mengecek dan
tusinya dalam rangka pengamanan Jakarta, Aceh, Medan, nah memonitor situasi keamanan
Pemilu 2019, karena menurutnya termasuk di sini, itu memang di seluruh wilayah Sumatera
tusi pengamanan pemilu sama ada dan tidak bisa dihindari,” Selatan. Ia menjelaskan,
dengan operasi militer selain terang Asril usai memimpin TNI tak hanya memantau
perang. pertemuan Tim Kunjungan situasi keamanan wilayah,
Ia berharap TNI dapat Kerja Reses Komisi I DPR RI tetapi juga turut berperan
mendukung pengamanan Pemilu dengan Pangdam II Sriwijaya, aktif dalam pemberantasan
dengan baik. Komisi I DPR RI di Makodam II/Sriwijaya, narkotika. Mengingat, Kota
pun yakin, TNI dapat menjaga Palembang, Sumsel. Palembang menjadi daerah yang
netralitasnya dalam Pemilu 2019. Oleh karena itu, legislator dimanfaatkan oleh oknum untuk
“Kami menjalankan tugas Partai Gerindra ini mendorong mendistribusikan narkotika ke
sebagai Komisi I DPR yang harus adanya kerja sama dengan pihak daerah lainnya.
berdekatan dengan semua mitra intelijen, baik Badan Intelijen “Kita perlu waspada. Kita
kerjanya. Tapi saya ingatkan Negara (BIN) ataupun intelijen di jangan sampai nunggu itu
juga ke Pangdam, apabila akan Kodam, sehingga dapat bersama- muncul, baru itu nanti jadi
berinteraksi bisa diterima secara sama memantau situasi dan masalah. Kita aktif sekarang,
resmi, tanpa ada kecurigaan,” kondisi terkini jelang pemilu jemput bola, dicek kemana-mana.
tutupnya. secara menyeluruh. Hal ini untuk Saya lihat Kodam cek itu kemana-
mewaspadai adanya kecurangan mana, saya monitor seperti itu,
APRESIASI KODAM II SRIWIJAYA ataupun potensi kericuhan yang cek sana cek sini, di mana-mana
Di Provinsi Sumatra Selatan, dapat mengganggu stabilitas ada. Nah itu juga karena di sini
yang merupakan wilayah dengan keamanan daerah setempat. kan juga termasuk daerah rawan
Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) “Untuk itulah kita perlu kerja narkotika,” tandasnya.
teratas, Wakil Ketua Komisi sama, terutama dengan intelijen. Legislator dapil Jakarta I ini
I DPR RI Mayjen (Purn) Asril Ini kan ada juga BIN daerah, pun berpesan kepada Pangdam II/
Hamzah Tanjung mengingatkan mereka kan juga tetap harus Sriwijaya dan jajarannya untuk
Kodam II/Sriwijaya untuk terus berkoordinasi. Intelijen di Kodam lebih aktif lagi dan tak mudah
mengantisipasi adanya situasi juga banyak, mulai dari Kodam terprovokasi oleh isu-isu yang
rawan hingga kritis saat pemilu sampai ke Danramil ada intelijen. belum jelas kebenarannya. Ia pun
berlangsung. Ia menekankan Itulah gunanya untuk memantau mengingatkan tentang situasi
hal ini lantaran diduga ada setiap saat, sehingga itu bisa kita di tahun politik yang cepat
potensi kelompok yang menolak waspadai kalau timbul macam- sekali berubah, jika diwaspadai
hasil pemilu dan dapat memicu macam, tapi sementara belum maka saat ada perubahan dapat
perselisihan dengan kelompok ada,” terang Asril. diantisipasi dengan baik. l nap,cas/es
TH. 2019 EDISI 170 PARLEMENTARIA 43