Page 65 - MAJALAH 85
P. 65

POJOK  PARLE


            Bijaknya Pimpinan Baleg







            Dari sejumlah RUU yang dibahas di Badan Legislasi                        ak heran RUU ini menjadi soro-
                                                                                     tan dari berbagai kalangan, baik
            (Baleg) DPR, mungkin RUU Pemilu yang paling
                                                                                 Tdari  insan  media  Pers  sampai
            hangat dan paling sering mendapat interupsi dari
                                                                                 Anggota Dewan sendiri, karena RUU
            para anggota Baleg.                                                  ini  membahas  tentang  Pemilu  Ang-
                                                                                 gota DPR, DPD dan DPRD.
                                                                                     Seperti  sore  itu,  Senin  13  Juni
                                                                                 2011,  Baleg  mengagendakan  Rapat
                                                                                 Pleno  tahap  finalisasi  Pengambilan
                                                                                 Keputusan  RUU  tersebut  dan  selan-
                                                                                 jutnya  dibawa  ke  Rapat  Paripurna
                                                                                 menjadi usul inisiatif DPR RI.
                                                                                     Suasana  rapat  sedikit  tegang,
                                                                                 karena pada rapat-rapat sebelumnya,
                                                                                 persoalan  Pasal  202  yang  mengatur
                                                                                 ambang batas perolehan suara masih
                                                                                 menjadi  masalah  serius  yang  belum
                                                                                 disepakati seluruh fraksi.
                                                                                     Masing-masing   Fraksi   masih
                                                                                 tetap pada pendiriannya untuk mem-
                                                                                 pertahankan  angka  ambang  batas
                                                                                 (parliamentary  threshold)  dari  frak-
                                                                                 sinya masing-masing.
                                                                                     Fraksi  Partai  Demokrat  tetap
                                                                                 pada  angka  4%,  Fraksi  Partai  Golkar
                                                                                 5%, Fraksi PDI Perjuangan 5%, Fraksi
                                                                                 Partai  Keadilan  Sejahtera  3-4%  dan
                                                                                 F.PAN,  F-PPP,  F-PKB,  F-Gerindra  dan
                                                                                 F-Hanura masing-masing 2,5%.






































                                                                                                                                                                                                        | PARLEMENTARIA  |  Edisi 85 TH. XLII, 2011 |
               | PARLEMENTARIA |  Edisi 85 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA |  Edisi 85 TH. XLII, 2011 |
                                                                                                                                                                                                                             TH. XLII, 201 |
                                                                                                                                                                                                                  ARIA |
                                                                                                                                                                                                        |
                                                                                                                                                                                                                       Edisi 85
                                                                                                                                                                                                                                       1
                                                                                                                                                                                                         ARLEMENT
                                                                                                                                                                                                        P
   60   61   62   63   64   65   66   67