Page 71 - Stabilitas Edisi 195 Tahun 2023
P. 71
arus diakui bahwa
perkembangan terkini
terkait pengembangan
Hkendaraan listrik yang
menggunakan baterai telah memicu
gairah yang besar di sektor nikel.
Tidaklah mengherankan karena
komoditas itu adalah bahan baku utama
baterai yang digunakan electric vehicle
sebagai pengganti bahan bakar yang presiden JOKO widOdO
ramah lingkungan. ingin mengaKselerasi
Pemerintah bahkan sudah
mendorong program hilirisasi hilirisasi mineral
pertambangan yang mendongkrak gairah serta membangun
produsen bahan tambang itu untuk eKOsistem baterai
mencari pendanaan. Dan dana-dana
publik di pasar modal yang menjadi dan Kendaraan
incarannya. listriK. dengan
Analis Senior CSA Research
Institute, Reza Priyambada mengatakan, adanya KebiJaKan
perusahaan tambang nikel memanfaatkan tersebut,
momentum kebijakan pemerintah untuk
melakukan transformasi ke energi ramah harapannya reza Priyambada, Analis Senior
lingkungan dengan mencari pendanaan eKOsistem Kendaraan CSA Research Institute
di pasar modal.
“Presiden Joko Widodo ingin listriK bisa segera
mengakselerasi hilirisasi mineral dibangun.
serta membangun ekosistem baterai
dan kendaraan listrik. Dengan adanya
kebijakan tersebut, harapannya
ekosistem kendaraan listrik bisa segera
dibangun,” kata Reza.
Perusahaan-perusahaan yang Asal tahu, Merdeka Battery Minerals bahan baku EV battery. Pengoperasian
berada di dalam rangkaian ekosistem merupakan perusahaan pertambangan dan pengembangan berbagai proyek
tersebut akan mempersiapkan ekspansi nikel terbesar di Indonesia. Merdeka strategis tersebut melibatkan berbagai
sesuai kebijakan pemerintahan Battery Minerals menguasai 51 persen grup bisnis yang merupakan pemain
Presiden Jokowi. Dana publik dari saham PT Sulawesi Cahaya Mineral global terdepan dalam rantai nilai baterai
langkah pelepasan saham atau IPO (SCM). Sulawesi Cahaya Mineral kendaraan bermotor listrik, seperti grup
bisa membantu perusahaan membiayai memiliki sumber daya nikel terbesar di Tsingshan, Huayou, serta CATL.
ekspansi pembangunan smelter dan Indonesia, yakni mencapai 1,1 miliar ton. Didukung oleh Merdeka
pabrik yang lain. Merdeka Battery Minerals juga Copper sebagai induk usaha yang
Tidaklah mengherankan jika memiliki 50,1 persen saham pada tiga memiliki pengalaman matang dalam
banyak perusahaan tambang nikel perusahaan pabrik pengolahan (smelter) pengembangan proyek pertambangan
yang sudah pasang kuda-kuda untuk nickel pig iron (NPI), yakni PT Cahaya yang signifikan, Merdeka Battery
mencari pendanaan di pasar modal Smelter Indonesia, PT Bukit Smelter memiliki komitmen kuat untuk
tahun ini. Salah satunya adalah PT Indonesia, dan PT Zhao Hui Nickel. menjalankan proses bisnis sesuai dengan
Merdeka Battery Materials (MBM), yang Presiden Direktur Merdeka prinsip tata kelola Environmental,
merupakan anak usaha PT Merdeka Battery Minerals, Devin Ridwan Social and Governance (ESG). Dalam
Copper Gold Tbk (MDKA). Merdeka mengungkapkan, perusahaan akan menjalankan usaha, Merdeka Battery
Battery Materials resmi melantai di bursa terus membangun dan mengembangkan senantiasa mengikuti regulasi yang
tanah air pada 18 April tahun ini dengan berbagai proyek yang merupakan rantai ditetapkan oleh Pemerintah.
raihan dana Rp 8,74 triliun. nilai hilirisasi nikel hingga menjadi Saat ini, Merdeka Battery memiliki
www.stabilitas.id Edisi 195 / 2023 / Th.XVIII 71