Page 91 - Stabilitas Edisi 215 Tahun 2025
P. 91

Derived Fuel (RDF) yang mengolah
          50 ton sampah domestik setiap hari
          menjadi bahan bakar alternatif sebanyak
          14 ton per hari. “Kami tidak hanya
          mengeksplorasi sumber daya alam, tapi
          juga membangun masa depan yang
          berkelanjutan. Salah satunya dengan
          mengakhiri polusi plastik,” ungkap
          Nur Hidayat Udin, mantan Direktur
          Manajemen Risiko & HSSE MIND ID.
            Grup ini juga mengoperasikan mesin
          pemusnah sampah plastik, menangani
          lebih dari 18.000 ton limbah plastik per
          tahun. Hasilnya diolah menjadi polybag
          dan mulsa untuk program pembibitan
          tanaman yang juga membantu
          menghemat konsumsi air.
            Dari sektor semen, PT Semen
          Indonesia (SIG) menerapkan prinsip
          ekonomi sirkular melalui pemanfaatan
          limbah industri dan biomassa sebagai
          bahan baku alternatif dan bahan bakar
          substitusi batu bara. Material yang
          digunakan antara lain: copper slag, fly
          ash, bottom ash, paper sludge, hingga
          cangkang sawit dan bonggol jagung.
          Melalui teknologi RDF, SIG juga mendaur
          ulang sampah kota menjadi energi.
            Di 2024, SIG mencatatkan
          penggunaan bahan bakar dan bahan
          baku alternatif mencapai 2 juta ton, di
          mana porsi penggunaan bahan bakar
          alternatif mencapai 0,5 juta ton dan
          berhasil meningkatkan substitusi energi
          panas (thermal substitution rate) menjadi
          7,56 persen dari sebelumnya 7,27 persen
          pada 2023.
            “Kami menjalankan prinsip
          keberlanjutan sejak perencanaan hingga
          distribusi. Bukan hanya soal efisiensi,
          tapi menjaga ekosistem agar tetap
          lestari,” jelas Corporate Secretary SIG, Vita   berkelanjutan. Program ini menyasar   risiko jangka panjang: risiko iklim,
          Mahreyni. Produk SIG telah mendapatkan   kantor pusat dan regional, menciptakan   ketergantungan bahan baku, hingga
          Green Label, Ekolabel Swadeklarasi, dan   sistem pemisahan limbah elektronik dan   volatilitas pasar energi global.
          Proper Emas dari KLHK.            pemanfaatan kembali komponen yang     Bahkan bagi pengelola perusahaan
            Dari sektor BUMN Telekomunikasi,   masih bisa digunakan.           negara, praktik ini menjadi wujud nyata
          PT Telkom Indonesia juga menginisiasi   Dengan dorongan bersama dari   dalam membela dan mencintai negara ini.
          program daur ulang untuk kabel fiber   perusahaan negara, ekonomi sirkular   “Cinta pada negeri ini harus diwujudkan
          optic dan perangkat elektronik bekas.   diprediksi akan memberikan manfaat   dengan menjaga tanahnya, airnya,
          Dengan target 70 persen limbah tidak   nyata bagi perekonomian. Pasalnya   udaranya,” ujar Nur Hidayat Udin, yang
          masuk ke TPA, program ini sekaligus   ekonomi sirkular bukan hanya solusi   menjabat Direktur Manajemen Risiko &
          memperluas digital inclusion yang   teknis, tetapi bentuk nyata dari mitigasi   HSSE MIND ID periode 2023 – Juni 2025. *


                                                                              www.stabilitas.id   Edisi 215 / 2025 / Th.XX 91
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96