Page 69 - Stabilitas Edisi 194 Tahun 2023
P. 69

sekitar 60 miliar dollar AS (sekitar Rp894
          triliun). Ia pun terlempar dari tiga besar
          orang terkaya dunia—bersama Elon
          Musk dan Bernard Arnault. Posisinya
          sebagai orang terkaya di Asia pun digusur
          miliarder India lainnya, Mukesh Ambani.
            Sebelum sebagian kekayaannya
          menguap, Forbes menaksir Adani (60
          tahun) punya kekayaan senilai 127 miliar
          dollar AS. Kini Adani terlempar dari 20
          besar orang terkaya di dunia.
            Apakah kali ini Adani akan selamat,
          seperti saat ia terbebas dari penculikan
          dirinya tahun 1998 dan serangan teroris
          di Mumbai tahun 2008? Bagaimana ia
          akan menstabilkan kembali imperium
          bisnisnya?
            Majalah The Economist menulis,
          guncangan yang dialami Adani saat ini
          diperkirakan tidak mengancam eksistensi
          imperium bisnisnya. Adani dipandang
          sebagai seorang operator bisnis dengan
          kemampuan mumpuni. Perusahaan-
          perusahaannya punya aset-aset berharga.
          Grup Adani mengelola sejumlah
          pelabuhan terbesar di India. Beberapa
          pelabuhan di Australia, Israel, dan Sri
          Lanka juga di bawah kendali mereka.
            Grup Adani mengoperasikan
          seperlima jaringan listrik di India,
          mengakomodasi seperempat lalu lintas
          udara komersial di negaranya, serta
          memproduksi kira-kira seperlima semen
          di negara Asia Selatan itu.                                             Reserve Bank of India
            Tahun lalu, perusahaan-perusahaan                                     mengatakan sistem
          Adani yang terdaftar di bursa efek   ditunggu. Selama ini kunci dalam   perbankan negara itu
          meraup total pendapatan 25 miliar   cerita-cerita sukses bisnisnya adalah   tetap tangguh dan stabil
          dollar AS, setara dengan 0,7 persen   ekspansi. Menurut analis, ekspansi   dan beberapa bank di
          produk domestik bruto (PDB) India, dan   bisnis perusahaan-perusahaan Adani   sanamengatakan tidak
          keuntungan bersih 1,8 miliar dollar AS.   digerakkan oleh utang. Laporan direktur   khawatir tentang eksposur
          Belanja tahunan mereka sekitar 5 miliar   keuangan Grup Adani belum lama ini   ke Grup Adani.
          dollar AS atau 7 persen belanja total 500   menyebutkan, utang mereka saat ini 30
          perusahaan non-keuangan terbesar di   miliar dollar AS, sebanyak 9 miliar dollar
          India.                            AS di antaranya dari bank-bank di India.
            ”Saya berjanji kepada Anda di tahun-  ”Kini bakal sulit bagi mereka untuk
          tahun mendatang, kami akan mengubah   meraup uang modal baru,” kata Brian
          gedung pencakar langit di sekitar kami,”   Freitas, analis pada lembaga di Selandia
          kata Adani di tengah guncangan pada   Baru, Periscope Analytics, yang meneliti
          kerajaan bisnisnya.               Grup Adani. ”Melihat situasi saat ini,
            Bagaimana Adani akan memulihkan   para kreditur asing akan berpikir dua kali
          kepercayaan terhadap imperium     sebelum meminjamkan uang modal baru
          bisnisnya, hal itu menarik untuk   kepada Adani.”*


                                                                             www.stabilitas.id   Edisi 194 / 2023 / Th.XVIII  69
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74