Page 75 - Stabilitas Edisi 194 Tahun 2023

dollar AS. Dengan potensi sebuah sumur
rata-rata dapat membangkitkan 4,8
MW, maka dana yang dibutuhkan setiap
sumurnya mencapai 12 juta dollar AS
hingga 14.4 juta dollar AS.
Masih tingginya biaya pembangkit
menjadikan sektor panas bumi sebagai
investasi dengan beban dana tinggi, baik
dalam eksplorasi dan pengembangan.
Apalagi geothermal adalah salah satu
bisnis di sektor energi yang memiliki
tingkat pengembalian investasi rendah.
Walaupun jika sudah beroperasi bisa
dibilang proses produksi listriknya sendiri
minim risiko.
Biar begitu pada proses
pembangunannya risiko besar sangat
menghantui. Bahkan, Direktur Avere
Investama Teguh Hidayat menyebutkan
kemungkinan gagalnya bisa mencapai
60-75 persen. Proses bisnis geothermal, Abra Talattov,
lanjut dia, memakan waktu yang cukup Peneliti Indef
lama. Mulai dari survei awal, penyiapan
lahan, perizinan, eksplorasi hingga
pengembangan pembangkit listrik bisa
ndonesia adalah negara tropis membutuhkan waktu 7-9 tahun lamanya.
yang memiliki potensi panas bumi Selain itu kata Teguh, investasi Mengingat memang
terbesar di dunia. Potensi panas bumi panas bumi juga membutuhkan modal masih tebalnya risiko
IIndonesia sendiri mencapai 40 persen yang besar. Mulai dari penentuan titik
dari total dunia. Hal ini menjadikan negara lokasi yang berpotensi, lalu infrastruktur dan ketidakpastian
ini pemimpin dalam pemanfaatan energi pengembangannya, bahkan eksplorasinya
panas bumi, dengan kapasitas terpasang sendiri bisa mencapai 40-60 persen dana dalam pengembangan
lebih dari 2.000 megawatt. operasional. geothermal. Terlebih
Meski memiliki potensi panas bumi
yang sangat besar, Indonesia baru Tantangan PGE lagi dengan rencana
memanfaatkan sebagian kecil dari Berdasarkan data Kementerian ESDM,
kapasitasnya. Kurangnya pemanfaatan ini potensi panas bumi di Tanah Air mencapai penggunaan 85 persen
dapat disebabkan oleh berbagai faktor. 23,7 GW. Dengan kapasitas pembangkit dana hasil IPO PGEO untuk
Di antara tantangan terbesar adalah listrik panas bumi (PLTP) sebesar
menemukan sumber daya panas bumi 2.276 MW, pemanfaatan panas bumi di belanja modal atau capex
yang sesuai, mengamankan pembiayaan Indonesia juga menempati posisi kedua terkait investasi.
untuk proyek karena investasi yang setelah Amerika Serikat (AS).
menantang, menavigasi kerangka Diungkap Corporate Secretary PGE,
peraturan yang rumit, dan mengatasi Muhammad Baron, sebagai salah satu
masalah lingkungan yang terkait dengan pengembang energi panas bumi terbesar
pengeboran dan konstruksi, potensi risiko di dunia, PGE telah memiliki pengalaman
aktivitas seismik dan kelangkaan air. puluhan tahun berambisi untuk
Pengalaman PT. Pertamina meningkatkan kapasitas listrik sebanyak
Geothermal Energy (PT. PGE) 600 MW dalam lima tahun ke depan. Salah
membuktikan untuk membangkitkan 1 satu yang telah dilakukan adalah rencana
MW listrik panas bumi dibutuhkan dana penambahan kapasitas terpasang panas
sekitar 2.5 juta dollar AS hingga 3 juta bumi sebesar 55 MW di salah satu area

www.stabilitas.id Edisi 194 / 2023 / Th.XVIII 75