Page 47 - Stabilitas Edisi 191 Tahun 2022
P. 47

da suatu masa di era 90-an
                  ketika pemerintah Indonesia
                  menyiapkan ekonomi saat
          Aitu untuk segera tinggal
          landas. Apa daya, yang terjadi adalah
          kebalikannya, ketika krisis moneter
          menghentikan keinginan tersebut.
            Masa kini, mimpi itu coba
          dihidupkan kembali ketika transaksi
          digital mulai merangsek menggantikan
          yang konvensional. Ya, praktik layanan
          keuangan digital tengah diarahkan
          untuk segera tinggal landas oleh semua
          pemangku kepentingan.
            Digitalisasi memang menjadi salah
          satu fokus Bank Indonesia untuk berjalan
          bersama dengan pemulihan setelah
          perekonomian terjerembab oleh Covid-
          19. “Di tengah tantangan tekanan inflasi,
          transaksi ekonomi dan keuangan digital
          tetap mengalami kenaikan ditopang oleh
          meningkatnya akseptasi dan preferensi        Transaksi ekonomi dan keuangan digital
          masyarakat dalam berbelanja daring,
          perluasan dan kemudahan sistem               tetap mengalami kenaikan ditopang oleh
          pembayaran digital, serta akselerasi         meningkatnya akseptasi dan preferensi
          digital banking,” kata Gubernur              masyarakat dalam berbelanja daring,
          Bank Indonesia Perry Warjiyo, akhir
          September silam.                             perluasan dan kemudahan sistem
            Merujuk data bank sentral, nilai           pembayaran digital.
          transaksi Uang Elektronik (UE) pada
          Agustus 2022 tumbuh 43,24 persen
          (yoy) mencapai Rp35,5 triliun dan nilai      Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia
          transaksi digital banking meningkat
          31,40 persen (yoy) menjadi Rp4.557,5
          triliun sejalan dengan normalisasi
          mobilitas masyarakat. Sementara itu,
          nilai transaksi pembayaran menggunakan
          kartu automatic teller machine (ATM),   Pemerintah yang diproses secara   penggunaan saluran digital untuk
          kartu debet, dan kartu kredit mengalami   domestik yang mulai diimplementasikan   melakukan pembayaran juga terus
          peningkatan 34,72 persen (yoy) menjadi   pada 1 September 2022       menanjak. Hal itu dialami oleh Bank
          Rp722,5 triliun.                     “Di sisi lain, jumlah Uang Kartal   Mandiri yang mencatatkan jumlah
            Torehan prestasi itu yang membuat   Yang Diedarkan (UYD) pada Agustus   transaksi digital lewat Livin’ melesat 62
          bank sentral konsisten terus mendorong   2022 meningkat 6,96 persen (yoy)   persen secara YoY mencapai 1.018 juta
          inovasi sistem pembayaran baik dari   mencapai Rp902,7 triliun. Bank   transaksi per Agustus 2022.
          sisi pemerintah maupun pelaku bisnis.   Indonesia terus memastikan ketersediaan   SVP Transaction Banking Retail
          Dari sisi fiskal BI tengah menyiapkan   uang rupiah dengan kualitas yang terjaga   Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi
          implementasi Kartu Kredit Pemerintah   di seluruh wilayah NKRI, termasuk   menyatakan layanan transfer, top up,
          (KKP) Domestik secara bertahap. KKP   peredaran uang rupiah kertas tahun emisi   dan purchases, seperti top up pulsa,
          Domestik adalah skema pembayaran   2022,” kata Perry.                e-wallet, dan pembayaran di e-commerce
          domestik berbasis fasilitas kredit dalam                             menjadi pendukungnya.
          memfasilitasi transaksi pemerintahan   Transaksi Bank                   Bahkan, dia menambahkan,
          pusat dan daerah melalui Kartu Kredit   Di sisi pelaku industri perbankan,   keputusan pemerintah yang menaikkan


                                                                             www.stabilitas.id   Edisi 191 / 2022 / Th.XVIII  47
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52