Page 51 - Stabilitas Edisi 206 Tahun 2024
P. 51

raktik keuangan berkelanjutan
                makin gencar dilakukan oleh
                industri perbankan, tidak
          Pterkecuali bank-bank syariah.
          Bahkan jika ditelisik, bank-bank yang
          menawarkan sistem non-bunga itu
          lebih dekat dengan praktik bisnis yang
          lebih peduli kepada lingkungan dan
          perubahan iklim.
            Salah satu bank yang menerapkan
          praktik tersebut adalah Bank Syariah
          Indonesia (BSI). Bank syariah terbesar
          di Indonesia itu telah menyalurkan
          pembiayaan berkelanjutan mencapai
          Rp59,19 triliun per Maret 2024. Hal itu
          terbagi atas kategori KUBL (Kegiatan
          Usaha Berwawasan Lingkungan) sebesar
          Rp12,57 triliun dan KUBS (Kegiatan
          Usaha Berwawasan Sosial) sebesar
          Rp46,62 triliun.
            Bahkan untuk memperkuat
          permodalannya, bank itu sedang               Kami optimistis akan terserap optimal
          menyiapkan diri mendapatkan
          pendanaan dari pasar keuangan dengan         karena kinerja perseroan saat ini
          peluncuran Sustainability Sukuk BSI          berada di atas rata-rata industri
          atau Sukuk Mudharabah Berkelanjutan.         perbankan dilihat juga dari rating
          Rencana itu diharapkan akan menggaet
          dana Rp3 triliun dengan imbal hasil ,40-     idAAA serta merupakan sukuk
          7,20 persen untuk jangka waktu satu,         pertama yang diterbitkan BSI.
          dua, dan tiga tahun.
            Direktur Finance & Strategy BSI, Ade
          Cahyo Nugroho mengatakan manajemen           Ade Cahyo Nugroho, Direktur Finance & Strategy BSI
          perseroan optimistis Sustainability Sukuk
          BSI akan diserap secara maksimal oleh
          pasar. “Kami optimistis akan terserap
          optimal karena kinerja perseroan saat   memiliki porsi sebesar 30,1 persen dari   Rp2,3 miliar.
          ini berada di atas rata-rata industri   total pembiayaan yang disalurkan BCA   Bank lain yang juga gencar
          perbankan dilihat juga dari rating idAAA   tahun lalu.               mempraktikkan keuangan berkelanjutan
          serta merupakan sukuk pertama yang   Jika dirinci, pembiayaan        adalah Bank Muamalat. Tercatat hingga
          diterbitkan BSI. Sukuk Sustainability ini   berkelanjutan ini disalurkan pada enam   akhir Desember 2023 bank tersebut
          akan menjadi pilihan investasi menarik   sektor Kegiatan Usaha Berkelanjutan   menyalurkan pembiayaan berkelanjutan
          bagi masyarakat, terutama anak-anak   (KUB) yang terdiri dari efisiensi energi   sebesar Rp1,3 triliun atau tumbuh 63
          muda,” ujar Ade.                  Rp367,7 miliar, sektor penyaluran   persen secara tahunan atau year on year
            Selain itu ada juga PT Bank BCA   pembiayaan ke sektor eco-efficient   (yoy).
          Syariah yang tidak mau ketinggalan   Rp315,4 miliar, pengelolaan sumber   Mayoritas penyaluran pembiayaan
          menggarap keuangan berkelanjutan.   daya hayati dan penggunaan lahan   berkelanjutan dilakukan pada sektor
          Direktur BCA Syariah Yuli Melati   yang berkelanjutan Rp195,5 miliar,   transportasi ramah lingkungan,
          Suryaningrum, mengaku sudah       dan pencegahan dan pengendalian    pengelolaan sumber daya alam
          menjalankan inisiatif itu dengan   polusi Rp10,7 miliar. Sedangkan untuk   hayati, serta penggunaan lahan yang
          menyalurkan pembiayaan terkait praktik   sektor pengelolaan air dan air limbah   berkelanjutan. Corporate Secretary Bank
          berkelanjutan sebesar Rp2,7 triliun   berkelanjutan sebesar Rp2,5 miliar dan   Muamalat Hayunaji mengatakan pada
          sampai akhir 2023. Jumlah tersebut   sektor transportasi ramah lingkungan   2024, Bank Muamalat memproyeksikan


                                                                             www.stabilitas.id   Edisi 206 / 2024 / Th.XVIII  51
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56