Page 97 - Stabilitas Edisi 200 Tahun 2023
P. 97
engembangan perusahaan jasa energi (ESCO),
energi terbarukan dan skema pembiayaan
telah menjadi topik lainnya juga didorong untuk
Phangat ekonomi dijajaki dan diterapkan,” kata
setelah perhatian global Direktur Jenderal Energi Baru
mengenai keseimbangan Terbarukan dan Konservasi
antara bisnis dan lingkungan Energi (Dirjen EBTKE) Yudo
memuncak dalam beberapa Dwinanda Priaadi.
tahun terakhir ini. Di Sementara itu, realisasi
Indonesia, dorongan itu makin investasi energi terbarukan di
besar ketika ada komitmen dalam negeri masih cenderung
pemerintah untuk mencapai minim. Kementerian ESDM
net zero emission pada 2060. mencatat, realisasi investasi di
Harus diakui, untuk sektor EBT Indonesia sempat
melakukan transisi dari mencapai 2 miliar dollar AS
energi konservatif ke pada 2017. Kemudian pada
energi baru terbarukan tahun tahun berikutnya Yudo Dwinanda Priaadi, Dirjen Energi Baru Terbarukan
membutuhkan dana yang cenderung menurun hingga dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE)
tidak sedikit. Untungnya saat menjadi 1,6 miliar dollarAS
ini banyak negara terutama pada 2022.
dari negara maju, yang Untuk mendorong
mengalokasikan banyak dana percepatan transisi energi,
untuk pengembangan energi Indonesia butuh investasi Selain itu, Joko Widodo, Indonesia
alternatif, dan Indonesia dinilai 314,5 miliar dollar AS selama pembiayaan sangat terbuka untuk
bisa memanfaatkannya. periode 2018-2030 atau rata- investasi, khususnya dalam
Menurut The International rata sekitar 17,4 miliar dollar ramah lingkungan hilirisasi industri dan ekonomi
Renewable Energy Agency AS per tahun, menurut IRENA. hijau yang menggunakan
(IRENA), di ASEAN sendiri, Investasi tersebut diperlukan yang inovatif energi dan industri hijau. Kami
dibutuhkan dana sebesar untuk mendorong penjualan seperti obligasi memulai dengan hilirisasi
29,4 triliun dollar AS hingga kendaraan listrik di pasar sumber daya mineral. Ini
tahun 2050 untuk melakukan domestik, meningkatkan ramah lingkungan, adalah peluang besar dan saya
transisi energi. Dana tersebut kapasitas pembangkit ingin ada investasi bersama
diperuntukkan untuk EBT, serta membangun perusahaan jasa antara Arab Saudi dengan
pengembangan pembangkit berbagai infrastruktur untuk energi (ESCO), dan Indonesia,” kata Bahlil dalam
listrik energi terbarukan, mendukung distribusi EBT ke keterangan tertulis.
transmisi (nasional dan konsumen. skema pembiayaan Bahlil menyebut Indonesia
internasional), distribusi, lainnya juga sejak empat tahun lalu telah
dan penyimpanan, pasokan, Arab Saudi Tertarik memulai hilirisasi di sektor
biofuel dan elektrifikasi (mobil Salah satu negara yang didorong untuk pertambangan dengan
electric vehicle (EV) dan pengisi tertarik untuk berinvestasi diawali pelarangan ekspor
daya EV. di sektor energi terbarukan dijajaki dan bijih nikel. Mulai tahun ini,
“Mendapatkan pendanaan adalah Arab Saudi. Menteri diterapkan. beberapa komoditas sumber
dari negara-negara maju Investasi/Kepala Badan daya mineral seperti bauksit,
seperti Just Energy Transition Koordinasi Penanaman konsentrat tembaga, dan
Partnerships (JETP), Asia (BKPM) Bahlil Lahadalia timah juga akan dilarang
Zero Emission Communities mengatakan, pihaknya sudah untuk diekspor sebagai upaya
(AZEC), dan Energy mengonfirmasi Menteri pemerintah Indonesia dalam
Transition Mechanism (ETM) Investasi Arab Saudi Khalid mendorong hilirisasi sumber
sangatlah penting. Selain itu, Al-Falih yang menyatakan daya mineral.
pembiayaan ramah lingkungan minatnya untuk investasi di Menteri Khalid menyambut
yang inovatif seperti sektor energi terbarukan. baik usulan Bahlil dan
obligasi ramah lingkungan, “Sesuai arahan Presiden menyatakan bahwa Arab Saudi
www.stabilitas.id Edisi 200 / 2023 / Th.XVIII 97