Page 53 - Generasi Muda Reforma Agraria
P. 53
32 Generasi Muda Reforma Agraria
terdapat banyak pemukiman kumuh yang berada di sisi
kanan dan kiri sungai. Selama ini kawasan tersebut belum
maksimal pemanfaatannya dan hanya menjadi kantung-
kantung PKL. Lebih dikenal dengan PKL Pasar Barito, karena
berada di Jalan Barito. PKL tersebut memberikan citra kumuh
dan negatif pada kawasan tersebut. Selain itu, sampah dari
aktivitas pemukiman sebagian dibuang ke arah sungai BKT.
Sehingga hal ini menimbulkan pendangkalan sungai dan
menumbahkan gulma yang ada di Sungai BKT. Sebab dari
pendangkalan sungai dan gulma yang tumbuh dengan subur
ini dapat mengakibatkan sungai yang dialiri oleh arus air
semakin menyempit.
Persepsi masyarakat tentang kawasan tepi sungai yang
selama ini diidentikkan dengan “kawasan belakang” dimana
kawasan tepi sungai hanya dimanfaatkan untuk memenuhi
kebutuhan MCK dan hal-hal tidak penting lainnya. Padahal
dibalik semua itu apabila ditata dan dikelola dengan baik
kawasan tepi sungai mampu memberikan suatu citra tambahan
yang positif bagi kawasan tersebut, dan mampu mengangkat
perekonomian (ditinjau dari dijadikannya tempat wisata baru)
dan aspek-aspek lain yang berkaitan dengan peningkatan
mutu kualitas kawasan. Oleh karena itu dibutuhkan suatu
usulan pembangunan dan penataan kawasan koridor sungai
Banjir Kanal Timur agar menjadi lebih bermanfaat dan dapat
memberikan suatu konstribusi pada kota dan masyarakat
sekitar. Dengan usulan ini, pemerintah berharap dapat memberi
suatu solusi pembangunan dan menyelesaikan permasalahan
sumber daya air, tata kota, dan pariwisata sekaligus.