Page 67 - Matematika Untuk Pengukuran dan Pemetaan Bidang Tanah
P. 67
Mata Kuliah
Matematika Terapan
1. Pengamat mungkin membidik target yang salah.
2. Pengamat membaca skala pembagian secara tidak benar.
3. Mencatat data pembacaan dengan salah
Kesalahan ini didominasi karena faktor manusia seperti
kurang hati-hati, kurang perhatian, acuh tak acuh, dan
kurang pengalaman. Kesalahan ini dapat dideteksi dengan
mengecek data ukuran, pengulangan pengukuran sebagian
atau keseluruhan memberikan hasil yang jauh berbeda. Ada
beberapa prosedur yang baik untuk mendeteksi kesalahan
ini yaitu :
1. Penepatan target harus benar-benar hati-hati.
2. Melakukan pembacaan ulang pada setiap pengamatan
dan dikontrol kekonsistenan datanya.
3. Penambahan pencatatan data dengan pembacaan
kembali.
4. Pengulangan keseluruhan pengukuran secara tersendiri
dengan pengontrolan kekonsistenan data.
5. Melakukan kontrol geometris dan matematis.
Karena sifat kesalahan ini merupakan kesalahan besar dan
harus dibetulkan maka cara menghilangkannya adalah
dengan mengulang pengukuran.
b. Kesalahan Sistematik
Kesalahan sistematik merupakan kesalahan yang
disebabkan oleh sistem yang bila diketahui dapat dikoreksi.
Sebagai contoh kesalahan ini,
1. Skala pita ukur tidak sesuai dengan skala yang baku.
2. Titik nol rambu ukur tidak tepat pada alas rambu.
3. Garis bidik theodolit tidak tegaklurus terhadap sumbu
horisontal.
Matematika untuk Pengukuran dan Pemetaan Bidang Tanah|56