Page 12 - REFORMA AGRARIA EKOLOGIS
P. 12

KATA PENGANTAR PENERBIT















            Buku  Reforma  Agraria  Ekologis:  Praktik Integrasi Penataan  Akses
            dengan  Agenda  Ekonomi, Sosial,  Budaya  dan  Lingkungan  Hidup
            di  Desa  Panjangrejo,  Kecamatan  Pundong,  Kabupaten  Bantul,
            merupakan dokumentasi dari eskperimen sungguh-sungguh terkait
            dengan integrasi Penataan  Akses  dengan  Sustainable  Development
            Goals  (SDGs), khususnya Ekonomi berkelanjutan  secara  ekologis
            (ramah lingkungan hidup) yang sesuai dengan karakter sosial budaya
            di lokasi penataan akses.
                Ketika diniatkan untuk benar-benar menjadi bagian dari Reforma
            Agraria, Penataan Akses sangat mungkin turut menjadi bagian dari
            penyelesaian dan bukan bagian dari persoalan. Keberhasilan simbolik
            merupakan persoalan karena hanya klaim keberhasilan tanpa dampak
            nyata.  Namun,  untuk menjadi bagian  dari  penyelesaian, masih
            diperlukan keberanian  dan kreatifitas  pelaksana Penataan  Akses
            karena instrumen lapangan belum memberdayakan masyarakat
            bahkan dalam aras  Kuesioner  sekalipun  kebanyakan data ekonomi
            sosial yang dihimpun tidak berguna untuk intervensi program dan
            bisa  diakses melalui OPD,  demikian juga Petunjuk  Teknis masih
            ramah kepada kaum bertanah semata.

                Penataan  Akses  semestinya  selaras dengan cita-cita  Reforma
            Agraria, bukan  fasilitasi  aktivitas bisnis  semata,  terlebih hanya
            mengarah pada mekanisme perbankan yang rawan pasar tanah dan
            tidak  ramah bagi masyarakat  adat  yang hak-hak  agrarianya  tidak
            termasuk kategori jenis-jenis hak yang dapat diagunkan. Alternatif
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17