Page 126 - Kolase Agraria

Analisis Sentimen dan Studi 111
Netnografi di Media Sosial

MBKM secara umum, tidak khusus pada pelaksanaan MBKM
yang diselenggarakan oleh STPN. Melihat bahwa kegiatan MBKM
merupakan salah satu inisiatif dari pemerintah untuk memberikan
kebebasan kepada mahasiswa dalam menentukan jalannya
pendidikan di perguruan tinggi. MBKM tidak hanya menawarkan
kebebasan mahasiswa untuk menentukan jalannya pendidikan,
tetapi lebih dari itu mendorong inovasi atau keberagaman selama
proses pembelajaran. Maka, tentunya kegiatan ini menuai berbagai
respons maupun tanggapan masyarakat, khususnya pada media
sosial seperti Instagram dan Twitter. Kedua media sosial ini
dipilih melihat bahwa platform tersebut sering menjadi bahan
diskusi oleh mahasiswa yang tengah mencari informasi mengenai
MBKM dan berdiskusi mengulas kegiatannya secara online.
Melalui pemahaman mendalam terhadap perspektif masyarakat
terhadap MBKM, diharapkan lembaga pendidikan yang belum
mengadopsi atau sedang mengarah pada implementasi MBKM,
dapat mengambil pembelajaran untuk memperkaya pengalaman
belajar mahasiswa dan memperkuat belanja isu dalam merumuskan
kebijakan pendidikan masa depan. Tentunya, sebagai taruna/i
STPN juga dapat mengeksplorasi bagaimana MBKM dijalankan di
luar perguruan tinggi kedinasan sehingga lebih dinamis dan adaptif
terhadap berbagai peluang dan tantangan global di kemudian hari.
Belanja isu ini diperoleh dari kegiatan penambangan data (text
mining) pada kolom komentar Instagram sebanyak 552 komentar
dan 369 cuitan di Twitter yang kini dikenal dengan X. Penambangan
data merupakan proses mengekstraksi basis data berupa sekumpulan
teks menjadi informasi yang terstruktur. Tanggapan atau respons
warganet tersebut sebagai basis data teks diperoleh pada tanggal 1
Juli 2024 yang berasal dari kolom komentar 3 (tiga) postingan akun
Instagram Kampus Merdeka dengan username @kampusmerdeka.
ri serta hasil crawling cuitan Twitter (X) menggunakan akun pribadi
penulis. Postingan akun Instagram yang dipilih memiliki kriteria