Page 128 - Kolase Agraria
P. 128
Analisis Sentimen dan Studi 113
Netnografi di Media Sosial
Cara untuk mengetahui topik pembicaraan di kalangan
warganet adalah menemukan kata-kata yang paling sering muncul.
Word cloud menjadi salah satu alternatif untuk memvisualisasikan
dominasi kata tersebut. Semakin besar ukuran kata yang muncul,
maka semakin dominan kata atau frasa kata tersebut. Terlihat pada
Gambar 1, bahwa dominasi pada kolom komentar Instagram adalah
“bbh”, “kampus ajar”, “magang mandiri”, “cair”, dan sebagainya. Kata-
kata tersebut menunjukkan bahwa topik yang banyak dibicarakan
terkait diskusi pada kolom komentar mengenai pencairan biaya
bantuan hidup (BBH) dalam program kampus mengajar yang lambat
menurut warganet. Beberapa contoh komentar terkait lambatnya
pencairan BBH, sebagai berikut:
“BBH DIPERLAMBAT BERBAGAI ALASAN, SEKARANG
SIBUK DENGAN PENERIMAAN PENDAFTARAN..
MEMANG AGAK LAIN PROGRAM INI”, oleh akun
Instagram @argst*********, pada 8 Mei 2024, pukul
06.36 WIB.
“Min kenapa bbh kampus mengajar dikurangi, sejak awal
katanya sudah 1,8 tapi kenapa sekarang jadi 1,5 apakah
kampus mengajar di anak tirikan? Dimana keadilan?
Pmm saja 1,8 yang kamjar kenapa hanya 1,5 dan itupun
600 nya ditahan dulu? ”, oleh akun Instagram @
catcu***, pada 19 April 2024, pukul 22.48 WIB.
Sebutan “kak” atau “admin” banyak muncul karena sapaan
warganet untuk menyapa pengelola akun Instagram Kampus
Merdeka. Selain itu, banyak bermunculan pada kolom Instagram
berupa saran atau rekomendasi dari warganet untuk mengikuti
kegiatan kampus mengajar. Sebagai contoh, saran-saran atas
kegiatan MBKM, berikut:
“Saran buat adik adik kalo mao daftar mending magang
aja ya, ya walaupun kadang bbh suka telat tp ttp cair ko