Page 133 - Kolase Agraria
P. 133
118 Kolase Agraria
dan Etnografi ‘Pendidikan Merdeka’
Terlihat dari kalimat-kalimat tersebut mencerminkan bahwa
kegiatan MBKM menjalin kerja sama dengan banyak pihak untuk
kesuksesan MBKM. Adanya sinergi berbagai sektor pendidikan,
perbankan, ataupun kementerian/lembaga di bidangnya masing-
masing menunjukkan upaya untuk mendukung pendidikan tinggi.
Terlihat juga dari berbagai hasil inovasi yang bisa dimanfaatkan
oleh berbagai pihak dan memperoleh berbagai penghargaan.
Kata-kata “banget”, “kerja”, “guru”, “dukung”, “angkat”, “langsung”,
“semangat”, “tolong”, “lulus”, dan sebagainya banyak diungkapkan
untuk menunjukkan perasaan positif terhadap MBKM pada Gambar
3. Kata “kerja” merujuk program MBKM untuk mempersiapkan di
dunia kerja. Kata “guru” banyak merujuk sebagai kata dasar dari
“perguruan”. Kata “angkat” merujuk pada kata “angkatan”, seperti:
mencari teman seangkatan untuk informasi angkatan MBKM. Selain
itu, ucapan “semangat” banyak muncul untuk saling menyemangati
kegiatan MBKM. Contoh lainnya, kata “banget” banyak muncul
pada ungkapan perasaan senang ataupun berterima kasih yang lebih
terhadap kegiatan MBKM.
“Bagaimana caranya magang kak pengen banget”, oleh akun
Instagram @adity*******, pada tanggal 5 Februari 2024,
pukul 01.57 WIB.
“/sm ada yang daftar kampus merdeka ga? pengen banget”,
oleh akun Twitter (X) @stanm******, pada tanggal 23 Juni
2021, pukul 20.08 WIB.
“big thanks kepada kampus merdeka yg bikin cpt bgt kelar
kuliah jaman skrg”, oleh akun Twitter (X) @ilali**, pada
tanggal 19 Juni 2024, pukul 19.30 WIB.
Komentar atau cuitan bersentimen negatif terhadap kegiatan
MBKM paling banyak dibicarakan adalah adanya ketidakjelasan
informasi terkait MBKM terutama terkait bantuan biaya hidup.
Mahasiswa merasa pilih kasih dalam penyaluran bantuan dan merasa