Page 170 - Kolase Agraria
P. 170

Konflik Agraria Membukakan Mata,   155
                                              Ketimpangan Benar-Benar Nyata

            reforma agraria dalam  bentuk  penataan aset  redistribusi  tanah
            eks  HGU.  Kegiatan  tersebut  dilakukan pada  suatu perusahaan
            di  Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Menteri  ATR/Kepala BPN
            menyampaikan  bahwa  penyerahan  sertifikat ini merupakan hasil
            kolaborasi berbagai  stakeholder, mulai  dari  jajaran  pemerintahan
            pusat,  Kementerian ATR/BPN, pemerintah  daerah  baik  tingkat
            provinsi maupun kabupaten, Aparat Penegak Hukum (APH), serta
            lembaga swadaya masyarakat seperti Konsorsium Pembaruan Agraria
            (KPA) dan Pergerakan Petani Banten (P2B). Penataan aset yang telah
            dilaksanakan akan dilanjutkan dengan  kegiatan  penataan akses
            sebagai wujud reforma agraria sejati. Hal ini tentunya dilakukan agar
            suatu pelaksanaan reforma agraria benar-benar mampu membawa
            masyarakat menuju kesejahteraan dan kemakmuran.
                Ekspresi kebahagian masyarakat terpancar ketika menteri ATR/
            Kepala BPN, Hadi Tjahjanto, menyerahkan sertipikat tanah kepada
            perwakilan masyarakat.  Masyarakat  yang  merasa  akan menerima
            manfaat besar atas legalnya tanah yang mereka garap untuk bertani
            seketika  sujud  syukur.  Semua  pihak  yang  hadir menyaksikan
            peristiwa mengharukan tersebut. Menjadi fenomena yang tidak akan
            penulis lupakan. Reforma Agraria bukan hanya agenda pemerintah,
            reforma agraria harus menjadi agenda bangsa dan harus kita kawal
            pelaksanaannya bersama.
   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175