Page 29 - Kolase Agraria
P. 29
14 Kolase Agraria
dan Etnografi ‘Pendidikan Merdeka’
MBKM Magang Bersertifikat; b) MBKM KKN Tematik (Membangun
Desa); dan MBKM Riset Mandiri. Konsepsi pembelajaran MBKM
yang merupakan model pembelajaran kolaboratif dengan dunia
industri tentu saja mewajibkan keikutsertaan dunia industrik dalam
pelaksanaan pembelajaran MBKM, termasuk program MBKM di
Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional.
Menjadi Merdeka?
Bagaimana relevansi MBKM dan pendidikan yang memerdekakan
dalam konteks MBKM di STPN? Hal ini tentunya kita bawa pada
semangat dimana pendidikan tidak hanya diperoleh di dalam
kampus tetapi pendidikan bisa diperoleh di luar kampus. Menjadi
Merdeka dalam konteks MBKM adalah memberikan keleluasaan
bagi mahasiswa untuk menjajaki peluang secara mandiri untuk
kemudian memastikan bahwa mereka bisa menjadikan peluang
ini sebagai pilihan. ‘Pilihan’ menjadi kata kunci utama sebagai
bentuk kemerdekaan bagi mahasiswa. Sudah selayaknya semangat
pendidikan yang Merdeka itu dimulai dari hal yang paling awal
adalah memberikan kebebasan untuk menemukan kegiatan dan
mitra yang paling sesuai dengan profil masing-masing mahasiswa.
Ketika ‘pilihan’ ini telah difasilitasi atau dijembatani yang kemudian
dilakukan adalah memastikan bahwa yang bersangkutan memiliki
kompetensi sekaligus komitmen untuk menjalankan sepenuh hati.
Merujuk pada Tilaar (2005), proses pendidikan seharusnya
memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi kreativitas serta
kemampuan memilih dari peserta didik. Pendidikan bukanlah
mengungkung kemerdekaan manusia. Anak manusia yang
berhakikat kemerdekaan manusia, menuntut proses pemanusiaan
yang menghormati kemerdekaan manusia. Banking system dan
deposit system merupakan contoh pendidikan yang bertentangan
dengan kemerdekaan peserta didik. Mengenai kemerdekaan ini,